Lihat ke Halaman Asli

Review Film, Supernova: Ksatria, Putri & Bintang Jatuh

Diperbarui: 17 Juni 2015   15:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Review oleh Yan Widjaya

WASHINGTON DC, di pelataran Gedung Putih dua mahasiswa Indonesia bertemu, Dimas dan Reuben. Dalam pesta malamnya, mereka menenggak pil putih hingga mengalami ‘badai serotinin’ yang mengilhami untuk berbuat sesuatu yang monumental dalam tempo sepuluh tahun. Melejit ke Jakarta kemudian, keduanya bekerja sama menulis sebuah novel yang memadukan kisah romantika dengan sains berlatar pseudo Jakarta.Diciptakanlah tokoh utama, Re, bujangan, eksekutif sukses, berselingkuh dengan Rana, wapemred majalah wanita Lestari, yang sudah bersuami Arwin, pengusaha muda. Tiada cacat secuil pun dalam diri Arwin yang budiman, namun apa daya bila Rana dan Re telah terjerat jaring asmara. Saat hendak digauli suami, Rana dalam hati merintih memanggil selingkuhannya, “Re, tolong aku diperkosa…”

Arwin bukan lelaki dungu, ia mengendus perselingkuhan istrinya dengan sang klien. Tokoh lain, Diva, peragawati top merangkap pelacur high-class yang honor sekali menidurinya mampu menguras dompet menteri. Ia justru menjadi tetangga di seberang cluster Re. Mereka semua berkaitan dengan Supernova yang menjawab semua masalah via internet. Siapakah sebenarnya tokoh misterius ini? Ajaibnya ternyata dia bukan fiksi hingga mengusik keasyikan berkarya Dimas dan Reuben.

Bersumber novel fiksi ilmiah popular pertama karya Dewi ‘Dee’ Lestari Simangunsong yang terbit tahun 2001 dan dicetak ulang sepuluh kali lebih, sebenarnya berlanjut ke lima sequel; Akar (2002), Petir (2005), Partikel (2012), Gelombang (2014), dan kelak, Intelegensi Embun Pagi. Entah apakah kelak sequel novelnya juga akan difilmkan oleh team yang sama?

Tapi kita tengah membahas mengenai film bukan bukunya, yang pertama tentu saja keberuntungan besar bagi Rizal Mantovani yang kerja sama pertamanya dengan Soraya membuahkan 5 Cm yang sukses kini dengan bujet lebih besar dipercaya produser Sunil Soraya untuk mewujudkan film phenomenal berkualitas drama Hollywood mutakhir. Dari menit awal... selengkapnya baca di http://reviewfilm.info

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline