Lihat ke Halaman Asli

Wanita Hebat Untukku

Diperbarui: 20 Januari 2021   23:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

WANITA HEBAT UNTUKKU

Revi Anggraini

Ibuku wanita kuat. Ibuku wanita tangguh.

Ibuku rela buta akan indah dunianya demi sempurna duniaku. Manusia yang hebat dan mampu memahami. Alasanku hingga saat ini masih memiliki mimpi.

Semenjak ayah pergi, menjadi kehilangan terbesar untuk kami, untuk aku, untuk ibuku. Menjadi kesedihan panjang tak berkesudahan.

Ibuku wanita tangguh. Tetap bekerja meski kesedihan kami tidak akan pernah sirna. Menjalani hidup denganku, bertanggung jawab seorang diri tanpa mengeluh. Memenuhi tuntutan dariku yang selalu menjadi beban. Berharap keajaiban merubah kita di hari yang akan datang. 

Do'a-do'a dalam hati pasti didengar oleh sang pencipta. Harapan-harapan pasti dikabulkan meski dengan cara yang berbeda. Itu katanya, kata Ibuku. Secara tidak sadarnya, dia selalu menasehati, selalu memberi kata-kata sebagai sumber serta tanda cinta.

Entah kebahagiaan apa yang akan aku sajikan di masa depan. Aku harap Ibu dapat menyaksikan. Aku harap Ibu dapat merasakan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline