Lihat ke Halaman Asli

Revelin Stacia

Mahasiswa S1 Pariwisata UGM

Dampak MotoGP Bagi Industri Pariwisata NTB

Diperbarui: 18 Desember 2022   13:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Diselenggarakannya event balap motor kelas internasional yakni Pertamina Grand Prix of Indonesia atau MotoGP Mandalika yang berlangsung di Sirkuit Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat, pada tanggal 18 hingga 20 Maret 2022, dinilai mampu memberikan dampak positif bagi industri pariwisata.

Sirkuit sepanjang 4,3 kilometer bernama Pertamina Mandalika International Street Circuit dengan pemandangan laut ini diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 12 November 2021. Sirkuit ini juga merupakan sirkuit pertama yang dibangun dengan pemandangan laut.

Diperkirakan terdapat 67.000 pengunjung baik lokal maupun mancanegara yang turut hadir untuk menonton event MotoGP Mandalika. Secara tidak langsung, para pengunjung tersebut mempromosikan keindahan dari Mandalika secara gratis. 

Tak hanya pengunjung, para riders juga turut mempromosikan pengalaman-pengalaman baru yang mereka dapatkan selama di Lombok. Sehingga hal tersebut membuat baik masyarakat lokal lainnya maupun mancanegara ingin datang berkunjung ke Lombok. Dengan demikian, penyelenggaraan dari event MotoGP Mandalika akan menjadikan Mandalika sekaligus Indonesia sebagai destinasi wisata kelas dunia untuk kedepannya.

Melihat momentum tersebut, para stakeholders dan masyarakat sekitar memanfaatkannya sebagai jalan untuk bangkit dari situasi pandemi Covid-19. Namun dibutuhkan kerja keras dari para penanggung jawab pariwisata di Lombok untuk memulai kembali setelah sekian lama dihalangi oleh pandemi. 

Diperlukan beberapa perubahan strategi pelayanan terutama ditengah-tengah pandemi untuk memberi kesan pelayanan yang baik sehingga wisatawan yang datang berkunjung tidak hanya datang pada saat event MotoGP saja, melainkan untuk waktu jangka panjang dan seterusnya.

Disamping itu juga, tercatat pemasukan dari event MotoGP sudah menutupi sebanyak 42% biaya pembangunan sirkuit yang menelan dana sejumlah Rp 1,2 triliun. Dana tersebut diperoleh melalui penjualan tiket, makanan dan minuman, merchandise, serta title sponsorship.

Pasca-MotoGP para pelaku industri pariwisata semakin optimis mengenai destinasi wisata Mandalika, Lombok, NTB, hingga Indonesia yang semakin populer dan diminati oleh banyak wisatawan. Maka dari itu dampak positif yang didapat harus tetap dipertahankan hingga masa depan dengan terus menghidupkan Sirkuit Mandalika agar dampak yang diberikan juga semakin besar baik bagi Mandalika sendiri dan Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline