Luput dari Salah

Suatu hari hidup seorang anak, namanya Andi. Andi adalah  seorang anak smp kelas 1 berumur 11 tahun, andi termasuk anak paling muda di kelasnya karena dia masuk program akselerasi, andi salah satu murid paling pandai di kelaanya dia juga sangat berbakat dalam bidang seni,dia menjuarai kegiatan seni seni seperti monolog dan menjuarai lomba film, andi juga termasuk orang relijius ,dia rajin ke masjid dan sering ikut memakmurkan masjid, Andi juga dikenal sebagai anak yang ramah di kompleknya, setiap ada kegiatan masyarakat dia selalu berpartisipasi dia juga sering aktif menjadi relawan pmi dalam acara donor darah.

 Namun, semua itu berubah sejak jordan masuk ke sekolahnya, sebelum itu perkenalkan Jordan adalah anak kelas 10  berumur 13 tahun dia tidak naik kelas dua kali, Jordan pindahan dari salah satu smp di jakarta, kalian tau lah pergaulan anak jekardah gimana heheheh, jordan di sekolah asalnya banyak sekali masalah , seperti merokok, minum alkohol, berjudi, sering bolos sekolah dan masih banyak lagi. Jordan masuk kesekolah Andi membawa pengaruh buruk bagi teman teman sekolah Andi, Jordan mudah sekali bergaul di sekolah barunya , sehingga Jordan banyak teman dan menjadi terkenal di sekolah barunya, lalu Jordan pun mengajak teman temannya ke tempat tongkrongan, mereka ikut merokok lama kelamaan mereka minum alkohol bahkan ada yang mengkonsumsi narkoba nahhh Andi pun di ajak oleh teman temannya awalnya Andi memang menolak tapi karena memang mayoritas temannya ikut nongkrong , Andi akhirnya menerima tawaran meraka, Andi disana bersama  teman temannya ikut merokok, minum alkohol, berjudi dan sebagainya.

pada suatu hari Andi ditawari narkoba sebelum itu Andi mengingat orang orang yang sayang mereka, tapi karena ajakan dan ledakan seperti ini "Ah..Cemen lu masa gini aja kaga berani?." , Andi pun mengiyakannya hidup Andi pun menjadi kacau balau , Andi yang awalnya anak berprestasi, prestasinya pun menurun, Andi terlihat murung, tidak pernah lagi ikut kegiatan masyarakat, Andi pun keluar ekskul pmr.

Suatu hari  Andi pun tertangkap BNN (Badan Narkotika Nasional) Andi pun meminta maaf kepada temen teman orang tua dan orang orang yang selama ini sayang sama Andi, Andi merasa menyesal dan Andi mendapat rehabilitasi selama 3 bulan.

Setelah masa rehabilitasi selama 3 bulan, Andi pun bertaubat Andi tidak ikut nongkrong lagi, Andi berjanji kepada orang orang yang sayang tidak akan mengulangi lagi. []