Lihat ke Halaman Asli

Padri Hans

Rohaniwan, jurnalis, dan pemerhati masalah-masalah sosial, ekonomi, politik, budaya, seni, dan lingkungan hidup.

Surat Terbuka kepada Kapolri

Diperbarui: 16 Mei 2021   01:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keamanan. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Pixelcreatures


SURAT TERBUKA
Kepada Kapolri
Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.

Salam sejahtera pak Kapolri baru. Melalui surat terbuka ini, saya sebagai salah satu anak bangsa, turut gembira sekaligus mengucapkan  selamat atas pelantikan bapak sebagai Kapolri hari ini, Rabu, 27 Januari 2021, pukul 9.30 WIB oleh Presiden RI.

Dan saya mengucapkan selamat menjalankan tugas negara yang amat mulia ini, namun juga yang sangat berat.

Saya telah bertekad untuk mengawal bapak dalam doa-doa saya supaya bapak diberikan kesehatan yang prima dalam menjalankan tugas polri yang PRESISI yang menjadi komitmen perjuangan bapak sampai tuntas.

Jabatan Kapolri yang sekarang  diemban bapak merupakan anugerah Tuhan melalui bapak Presiden Jokowi, seorang negarawan sejati yang jauh dari spirit diskriminasi SARA.

Beliau adalah presiden yang tampil beda dari yang lain. Batinnya tulus seputih kapas. Berani dalam mengambil keputusan yang baik dan benar.

Saya mau menjuluki beliau sebagai Bapak Meritokrasi Indonesia (BMI) bukan Bapak Mangkrak Ihhhh atau Bapak Memrihatinkan Indonesia atau Bapak Menyuburkan Intoleransi yang sekarang sudah berprofesi sebagai penjual nasgor yang mau bersaing dengan para pedagang nasgor seindonesia yang sedang susah di masa pandemi Covid 19 ini.

Pak Jokowi adalah negarawan sejati yang berpegang teguh pada prinsip meritokrasi.

Beliau seorang presiden yang serius menjalankan sistem yang memberikan kesempatan kepada seseorang untuk memimpin berdasarkan kapasitas, kapabilitas, dan prestasi, bukan karena faktor senioritas, popularitas, atau pertimbangan SARA yang picik dan sempit.

Saya sangat bersyukur punya presiden yang namanya Jokowi. Maunya saya kiranya beliau dapat terus melayani rakyat Indonesia hingga kiamat tiba.

Berangkat dari kasih karunia Tuhan Yesus Kristus ini, yang telah menggerakkan Presiden Jokowi memilih bapak jadi Kapolri, mohon izin, saya rindu menyampaikan sebuah hasrat terdalam pada bapak, yang saya yakin akan sangat bermanfaat bagi polri yang PRESISI selama masa kepemimpinan bapak.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline