Lihat ke Halaman Asli

Mengapa Siswa Sangat Terpengaruh dengan Friendship Backup?

Diperbarui: 7 Oktober 2024   14:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Mengapa Siswa Sangat Terpengaruh dengan Friendship Backup?

Dalam dunia pendidikan, hubungan antar teman memiliki peran yang sangat penting. Salah satu fenomena yang sering terjadi di kalangan siswa adalah "friendship backup". Istilah ini merujuk pada dukungan emosional dan sosial yang diberikan oleh teman-teman dalam situasi sulit. Berikut adalah beberapa alasan mengapa siswa sangat terpengaruh oleh friendship backup.

 1. Kebutuhan akan Dukungan Emosional

Siswa sering menghadapi berbagai tekanan, baik dari akademis maupun sosial. Dalam momen-momen sulit, keberadaan teman yang siap memberikan dukungan emosional dapat menjadi faktor penentu. Teman-teman bukan hanya memberikan semangat, tetapi juga membantu siswa merasa lebih dihargai dan diterima.

2. Meningkatkan Rasa Percaya Diri

Dukungan dari teman-teman dapat membantu siswa mengatasi rasa cemas dan ketidakpastian. Ketika siswa merasa diperhatikan dan didukung oleh teman-teman mereka, rasa percaya diri mereka cenderung meningkat. Hal ini penting dalam proses pembelajaran, di mana kepercayaan diri dapat mempengaruhi kinerja akademis.

3. Pengaruh Sosial

Lingkungan sosial di sekolah sangat memengaruhi perilaku dan sikap siswa. Ketika siswa memiliki teman yang positif dan mendukung, mereka lebih cenderung terlibat dalam aktivitas yang produktif. Sebaliknya, tanpa dukungan teman, siswa mungkin merasa terasing dan mengalami kesulitan dalam beradaptasi.

4. Pembelajaran Kolaboratif

Friendship backup juga berperan dalam pembelajaran kolaboratif. Ketika siswa bekerja sama dengan teman-teman mereka, mereka dapat saling membantu dan berbagi pengetahuan. Ini tidak hanya meningkatkan pemahaman akademis, tetapi juga membangun keterampilan sosial yang penting untuk masa depan.

 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline