EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MULTIMEDIA INTERAKTIF (MPI) DALAM PEMBELAJARAN JUMLAH DAN SELISIH DUA SUDUT BAGI PESERTA DIDIK KELAS XI MIPA
Latar Belakang Masalah
Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Selain itu pembelajaran diartikan suatu proses untuk membantu peserta didik agar dapat belajar dengan baik. Tetapi pembelajaran yang diinginkan seperti adanya proses interaksi guru dan peserta didik pada suatu lingkungan belajar tidak selamanya berjalan seperti yang diharapkan.
Seperti pada masa pademi covid-19, proses pembelajaran yang menghadirkan peserta didik dan pendidik dalam suatu ruangan tidak bisa dilakukan. Hal ini disebabkan virus corona pada waktu itu mudah menular dan belum ada obatnya, sehingga pembelajaran saat pandemi covid-19 berjalan secara daring yaitu pembelajaran jarak jauh. Pembelajaran secara daring memerlukan kesiapan dari pendidik dan peserta didik, Penguasaan tehnologi sangat penting dan perlu.
Pendidik dituntut untuk meningkatkan kompetensinya agar pembelajaran daring dapat optimal, dengan mengikuti pelatihan seperti webinar, workshop, bintek, dan TOT. Saat Pandemi covid-19 pemerintah memberlakukan Kurikulum 2013, Kurikulum Darurat (Kurikulum 2013 yang disederhanakan), Kurikulum Prototipe, dan kemudian pada tahun 2022 Kemendikbudristek meluncurkan Kurikulum Merdeka. Kurikulum merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.
Ide Inovasi
Pada Kurikulum Merdeka memberi keleluasaan kepada pendidik untuk memberikan pembelajaran yang berkualitas. Pemerintah sangat mendukung pembelajaran yang berkualitas, dukungan diberikan juga oleh pemerintah daerah. Selain itu dukungan juga datang dari pihak sekolah, dengan memberi izin guru mengikuti diklat, webinar dan lomba. Dinas Pendidikan Provinsi, dan BPTIK juga membantu pendidik untuk ikut meningkatkan kompetensinya untuk melakukan publikasi ilmiah.
Dengan membuat web jateng pintar bagi pendidik menjadi lebih mudah mengembangkan kompetensinya dengan mempublikasikan karya dan inovasinya, dengan mengakses multi media pembelajaran interaktif (MPI), dan video pembelajaran yang dapat diakses oleh peserta didik dari mana saja dan kapan saja.
Sehingga peserta didik dapat lebih dahulu belajar materi sebelumnya dan mengulangi materi, menanyakan ke guru jika menemui kesulitan saat berinterasi dengan guru di kelas. Diharapkan dengan media MPI peserta didik lebih aktif mencari penyelesaian, bertanya dan berdiskusi.
Penyelenggaran Pendidikan yang memberikan kesempatan atau akses yang seluas-luasnya kepada semua anak untuk memperoleh pendidikan yang bermutu dan sesuai dengan kebutuhan individu peserta didik tanpa diskriminasi. Pemberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada semua anak sesuai dengan kondisi anak, keanekaragaman, tidak diskriminatif, serta pembelajaran yang ramah terhadap semua anak, dan ini sesuai dengan Kurikulum Merdeka. Kurikulum merdeka membuat peserta didik merdeka belajar.