Peningkatan Perekonomian Indonesia Berkat Industri Film

Sektor ekonomi kreatif di Indonesia kini semakin menggeliat dalam upaya peningkatan ekonomi karena dianggap mampu memberikan dampak perubahan yang signifikan. Hal ini memberikan perhatian kepada pengamat terkait korelasi antara perekonomian dan industri kreatif. Salah satu subsektor ekonomi kreatif adalah film. Produksi film di Indonesia dinilai sangat baik karena mampu berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi. Dari keberhasilan produksi film romantis, hingga action menjadikan perfilman Indonesia sebagai salah satu industri kuat. Dengan begitu, industri film makin berkembang pesat dan terus membuktikan potensinya dalam meningkatkan perekonomian Indonesia.

Sumber Lapangan Kerja

Dalam produksi film, ada hal penting yang harus dipersiapkan secara matang oleh filmmaker terkait pemeran dan lokasi shooting. Terkait lokasi shooting pasti akan menyiapkan lebih dari satu lokasi dan tentunya akan bervariasi yang memiliki potensi akan berpindah-pindah lokasi baik dekat maupun jauh, yang mementingkan kualitas tempat. Hal ini, menguntungkan bagi masyarakat setempat terutama para pencari kerja. Pasalnya pembuatan film biasanya memerlukan pemeran pembantu yang kadang kala dibutuhkan dalam jumlah yang banyak, contohnya adalah pembuatan film/series bergenre horor seperti zombie. 

Pariwisata

Mengikuti kebutuhan produksi film, seringkali proses pembuatan film dilakukan di lokasi mumpuni dan menarik dengan alasan akan membuat penonton dapat memanjakan mata hanya dengan menonton film dan menjunjung nilai estetika didalamnya. Alasan tersebut membuat para filmmaker tidak kehabisan akal akan mencari lokasi yang terbaik untuk mendukung proses cerita atau alur film. Yang melahirkan destinasi wisata yang menjual keindahan dan budaya Indonesia yang meningkat karena tidak jarang penonton ingin mengunjungi tempat yang menjadi lokasi syuting film yang digemari. Ini memberikan dampak positif pada industri pariwisata bahkan pada lokasi yang sebelumnya tidak dikenal banyak orang yang berujung akan meningkatkan pendapatan pariwisata dan masyarakat setempat.

Investasi Asing

Investasi asing masuk untuk perfilman Indonesia pada tahun 2016, menjadi titik awal pertumbuhan film nasional. Sempat dinilai akan mendominasi budaya dan industri perfilman lalu akan menghilangkan kearifan lokal, kini investasi asing memperlihatkan manfaatnya yaitu terbukanya kerja sama co-production yang membuat para filmmaker Indonesia peningkatan kualitas film mereka baik bagian teknis dan storytelling. Fauzan Zidni, salah seorang produser film mengatakan pendapatnya terkait investasi asing yang masuk ke Indonesia, yaitu dicabutnya DNI membuat pelaku film tumbuh 100% yang membantu jalannya proses produksi dan distribusi, ujarnya.

Walaupun industri film Indonesia telah memberikan kontribusi pada perekonomian, masih diperlukan pertumbuhan skill yang mendorong pemaksimalkan potensi yang ada. Dukungan pemerintah dan investasi akan memberikan dampak positif yang lebih besar untuk kedepannya. Seperti yang kita ketahui bahwa perfilman merupakan salah satu wadah ekspresi budaya dan kreatifitas yang dibungkus menarik dan tidak membosankan mengingat banyaknya variasi dari film Indonesia, wajib kita semua, masyarakat Indonesia, penikmat film Indonesia, mendukung proses bertumbuhnya dan semakin berkualitasnya film dan menolak film bajakan.

Dengan begitu, mulai dari penyerapan tenaga kerja yang memberikan peluang bagi banyak orang, hingga meningkatnya eksistensi daerah pariwisata. Dalam hal ini, industri perfilman memberikan dampak kompleks yang positif karena bukan hanya memberi hiburan namun memberikan dampak perekonomian yang bermanfaat bagi Indonesia secara berkelanjutan.