Lihat ke Halaman Asli

RESTI RESTI

SEBAGAI MAHASISWA MANAJEMEN

Dampak Pengaruh Kebijakan Moneter dari Bank BI dan Sentral terhadap UMKM

Diperbarui: 19 Oktober 2023   09:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dampak kebijakan moneter akan bervariasi teergantung pada kondisi ekonomi saat diterapkan yang termsuk dalam tingkat inflasi , perkembangan global dan tingkat pengangguran .

Kebijakan moneter yaitu kebijakan ekonomi yang berpengaruh pada penerapan oleh bank sentral yang dimana ini dapat mengendalikan pasokan uang dan suku bunga bertujuan untuk dapat keragaman termasuk pada 

Inflasi termasuk dalam kebijakan moneter yang longgar seperti penurunan suku bunga yang bercenderung mendorong inflasi dengan meningkatkan jumlah uang yang beredar di seluruh Indonesia sebaliknya ketat terhadap cenderung pengurangan inflasi di sekitar Indonesia .

Ada beberapa alasan mengapa UMKM mungkin tidak mendapatkan dukungan langsung yang cukup di bandingkan perusahaan besar karena keterbatasan sumber daya keungan seringkali memiliki akses terbatas terhadap sumber daya tersebut dan itu dapat kesulitan dalan mendapatkan pinjaman dan investasi yang cukup untuk mengembang kan usaha mereka itu sendiri. Dan ada juga seperti risiko yang lebih tinggi dan kurang jaminan dan lain-lain.

Termasuk dalam kebijakan moneter yang diterapkan oleh bank sentral seperti bank Indonesia atau bank sentral negara lain dapat memiliki dampak yang signifikan pada UMKM seperti usaha kecil dan menengah, dapat tersebut dapat berbeda-beda dalam keuntungan pada kebijakan tersebut dalam kondisi ekonomi .

Jumlah faktor yang melibatkan suatu kebijakan pemerintah dinamika perekonmin dab bisnis 

Suku bunga seperti penentuan tungkat susku buang oleh bank sentral itu sendiri dan mempengaruhi biaya pinjaman bagi UMKM .

Keuangan terbatas yang dimana UMKM ini seringkali terjadi akses terbatas terhadap sumber daya keuangan . dan itu sulit bagi mereka untuk pendapatkan pedanaan dari pasa modal dan itu juga sulit untuk berekembang di perusahaanya 

Kurangnyanya keahlian manajerial terhadap UMKM di perusahaan itu sendiri seringkali juga kurang memiliki keahlian dalam mengelola suatu bisnis mereka dengan efisien. Dan pelatihan untuk meningkatkan manajemen bisnis seringkali kurang .

Persaingan yang ketat terhadap pasar modal seringkali sangat kompetitif bahkan untuk UMKM 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline