Studi Kasus :
Usaha laundry adalah sebuah usaha yang membuka jasa mencuci dengan bermacam jenis layanan yang kemudian dihitung perkilonya. Disini saya akan menjelaskan bagaimana proses pembuatan rancangan ERD, EERD dan implementasi sql serta bagaimana aplikasi basis data dalam sistem usaha laundry. Pada basis data usaha Londry ini bertujuan untuk mempermudah pengelolaan usaha tersebut dan mempermudah para pelanggan untuk melakukan laundry Pada basis data ini terdapat 5 entitas yang pertama itu ada PELANGGAN, TRANSAKSI, LAYANAN, KARYAWAN dan STATUS.
ERD (Entity Relationship Diagram)
Pada ERD ini terdapat 5 entitas utama dengan masing-masing memiliki atribut, berikut penjelasannya :
- PELANGGAN dengan atribut : id_pelanggan, nama, alamat, no_telpon dan email
- TRANSAKSI dengan atribut : id_transaksi, total _harga, tgl_transaksi dan tgl_pengambilan
- LAYANAN dengan atribut : id_layanan, nama_layanan dan harga
- STATUS dengan atribut : id_status, status_pembayaran
- KARYAWAN dengan atribut : id_karyawan, nama, jabatan, no_telpon
Relasinya :
- Pelanggan - transaksi : one to many (1:N). satu pelanggan dapat memiliki banyak transaksi
- Layanan - transaksi : one to many (1:N). satu layanan bisa memilih banyaknya transaksi
- Status - transaksi : one to many (1:N). satu status bisa dimiliki oleh banyak transaksi
- karyawan - transaksi : one to many (1:N). satu karyawan dapat mengelola banyaknya transaksi
Gambar 2. EERD Manajemen Basis Data Pada Usaha Laundry
EERD (Enhanced Entitiy Relationship Diagram)
1. Pelanggan
Atribut :
- id_pelanggan (PK)
- nama : nama yang ingin berlangganan
- alamat : alamat pelanggan
- no_telpon : nomor telpon pelanggan yang bisa dihubungi
- email : email pelanggan
2. Transaksi