- Judul : Mencintai dalam diam Aku Tessa aku tinggal di sebuah Kota di Jawa tengah, usia ku 16 Tahun ketika itu aku baru menjadi siswa SMA swasta yang bisa terbilang sekolah elit dan beken bagi sebagian orang karena gedung sekolahhya yang megah, saat itu aku duduk di bangun ke dua dari belakang di pinggir sebelah kiri dinding pintu masuk kelas... Dibelakangku ada 2 orang cowok, sebut saja mereka Themi dan James,hari ketiga entah kenapa aku tiba tiba tidak sengaja melihat Themi dan menatapnya diapun membalas dengan curi curi pandang, hingga kami pun sama sama mencuri pandang saat ada kesempatan, tapi aku mencoba memberanikan diri walau sebenarnya aku sangat malu, hari demi hari rasa suka itu mulai tumbuh dia pun kurasa juga merasakan hal yang sama, semua itu hanya sampai di perasaan kagum selama kami sekelas, hingga pada saat kenaikan kelas 2 SMA kami bertemu sekelas lagi dan rasa itu masih ada, hingga di pertengahan semester Themi memutuskan untuk pindah kelas ke jurusan IPS yang awalnya kami sama sama jurusan IPA saat itu, dan mulai saat itu pun kami sudah mulai tidak menyapa lagi, walaupun berpapasan kami hanya berpura pura tidak melihat hingga saat lulus pun rasa kekaguman dan perasaan suka itu hanya tinggal kenangan... Tanpa pernah diungkapkan, dan saat ku mencoba mencari akun di sosmednya ku lihat dia sudah menikah dan memiliki pasangan yang sangat cantik dan karier yang bagus, akupun ikut bahagia meskipun aku pernah memiliki perasaan terhadapnya.. Tapi aku bersyukur karena saat ini pun Tuhan mempertemukan aku dengan pria yang sangat baik dan lembut hati bahkan sangat dewasa bagiku, inilah kisahku di masa SMA yaitu mencintai dalam diam meskipun pada akhirnya itu hanya berakhir cukup mengaggumi,hal yang kupelajari dari, setiap kejadian dan proses yang kulalui tidak semua ku ingin kan dapat kumiliki di dalam hidup ini, karena walau rasa itu ada.. Mungkin Tuhan sudah mengetahui apa yang terbaik bagi diri kita sendiri... Intinya selalu memperbaiki diri sendiri menjadi pribadi yang lebih baik dan membangun hubungan secara vertikal agar kita selalu diberi petunjuk dalam memilih dan menjalani semua kehidupan kita...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H