Model Pembelajaran CLIS: Menggali Potensi Sains Anak sejak Dini
Pendahuluan
Dalam dunia pendidikan yang semakin kompetitif, penting bagi kita untuk membekali anak-anak dengan keterampilan berpikir kritis dan kreatif sejak usia dini. Salah satu pendekatan yang efektif untuk mencapai tujuan ini adalah melalui model pembelajaran Children Learning in Science (CLIS). Model pembelajaran ini menempatkan anak sebagai pusat pembelajaran, mendorong mereka untuk aktif mengeksplorasi fenomena alam dan membangun pemahaman konseptual yang mendalam.
Apa itu CLIS?
CLIS adalah sebuah model pembelajaran yang berfokus pada pengembangan kemampuan berpikir ilmiah anak. Dalam model ini, anak-anak diajak untuk:
- Mengamati: Melalui pengamatan langsung terhadap objek atau peristiwa, anak-anak mulai membangun pertanyaan dan rasa ingin tahu.
- Menanya: Anak-anak didorong untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang relevan dengan apa yang mereka amati.
- Menghypotesis: Berdasarkan pengamatan dan pertanyaan yang diajukan, anak-anak mencoba merumuskan dugaan atau hipotesis.
- Menguji hipotesis: Melalui eksperimen sederhana, anak-anak mencoba membuktikan kebenaran hipotesis yang mereka buat.
- Menarik kesimpulan: Setelah melakukan eksperimen, anak-anak menganalisis data dan menarik kesimpulan.
Tujuan Pembelajaran CLIS