Lihat ke Halaman Asli

Resha Ananda

Mahasiswi

Pentingnya Penyediaan Nutrisi Sehat untuk Pertumbuhan dan Perkembangan Bayi, Balita dan Anak Prasekolah

Diperbarui: 14 Oktober 2021   18:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Bun, siapa sih yang tidak menginginkan jika buah hati kita ini tumbuh sehat dan juga cerdas, pasti semua orang tua pun menginginkan hal tersebut. 

Tapi bagaimana yaa cara kita mewujudkan nya? Hmm, mau tahu? Salah satu nya adalah dengan kita memperhatikan setiap asupan nutrisi anak kita agar sesuai dengangizi nya. 

Untuk sumber nutrisi anak sendiri terdiri dari kacang-kacangan, kentang, brokoli, jeruk, susu, keju, daging merah, salmon dan telur. Jika menurut Dr. Matheus Tatang Puspanjono, SpA, dari Siloam Hospitals Kebon Jeruk, beliau mengatakan bahwa kecerdasan anak ini dipengaruhi oleh tiga faktor loh, apa saja sih? Yang pertama dari Faktor genetik loh bun, yang kedua asupan dan yang terakhir adalah lingkungan.

Jika bunda menginginkan anak cerdas, maka  sejak janin masih  dalam kandungan pun bunda sudah harus selalu memperhatikan asupan nutrisi.  

Menurut Dr. Budi, ada salah satu nutrisi yang sangat penting saat bunda hamil loh, apa itu? Yaitu folat, karena jika bunda saat hamil kekurangan folat itu dapat  berisiko bayi terlahir cacat, dan bukan itu saja vitamin dan mineral juga sangat diperlukan. Untuk apa? untuk fungsi perkembangan otak janin.

  • Gizi apasih yang dibutuh kan oleh bayi? Yaitu DHA, omega 6, Omega 3, AA, Mineral, Lemak dan kolin.
  • Dari mana kita bisa dapatkan itu semua? Dari gandum, susu, ikan, bayam, sayuran, susu dan yogurt

Bunda, sebisa mungkin untuk di usia 0-6 bulan bayi hanya diberikan ASI, dan di usia bayi 6-9 bulan baru bayi sudah boleh menikmati Makanan Pendamping ASI / (MPASI) yang mengandung kalori dan juga zat lemak karena alat pencernaan bayi sudah cukup kuat

  • Gizi apasih yang dibutuh kan oleh anak balita? Yaitu taurin, zat besi, seng, DHA, vitamin, iodium, protein dan karbohirat
  • Dari mana kita bisa dapatkan itu semua? Dari roti, daging sapi, kerang, telur, tahu dan tempe

  • Jika menurut Dr. Tatang, anak  di usia 1-3 tahun begitu rentan terhadap penyakit gizi, maka dari itu asupan gizi anak usia 6-24 bulan harus mengandung 100 mg DHA per hari  karena dapat membantu perkembangan otak  mereka dan  dapat membantu anak untuk meningkatkan daya ingat anak  menjadi lebih baik dalam menerima pembelajaran disekolah.

  • Gizi apasih yang dibutuh kan oleh anak usia sekolah (5 tahun keatas)? Yaitu iodium, zinc, lemak, karbohidrat, kalsium dan vitamin
  • Dari mana kita bisa dapatkan itu semua? Dari pepaya, yogurt, hati sapi dan brokoli

Diusia 5 tahun keatas ini anak sudah mulai aktif loh bun, dan banyak menguras energi. Oleh karena itu vitamin dan mineral sangat penting untuk diperhatikan. Pemberian kalsium yang tidak baik  dapat membuat anak berisiko terkena osteoporosis di kemudian hari

CEK PLAGIARISME :

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline