Lihat ke Halaman Asli

Dr. Renny Tade Bengu

Dosen, Guru, Penulis, Editor, Peneliti dan Pengarang

Jangan Biarkan Kesedihan Merenggut Kebahagiaan

Diperbarui: 10 Januari 2025   17:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

[Puisi] Jangan Biarkan Kesedihan Merenggut Kebahagiaan

Jangan biarkan kesedihan merenggut kebahagiaan
Meski awan kelabu menggantung rendah
Bintang tetap menari di langit yang gelap
Tunggu, pelangi kan datang setelah hujan.

Berbahagialah, walau dunia tak selalu terang
Setiap langkahmu adalah harapan baru
Bahkan dalam bisu, ada lagu yang menunggu
Di hati yang terluka, tumbuh bunga yang wangi.

Jangan takut mencoba, meski tak tahu arah
Karena perjalanan ini adalah milikmu
Berbahagialah selagi kamu mampu
Karena kebahagiaan ada di setiap hembusan nafas.

Lepaskan beban yang mengikat jiwamu
Senyum adalah senjata paling ampuh
Kebahagiaan itu bukan tujuan akhir
Melainkan jejak yang kita tinggalkan di setiap langkah.

Cobalah, walau dunia terasa berat
Di setiap pelukan langit, ada harapan
Berbahagialah, karena setiap detik adalah hadiah
Yang tak bisa direnggut oleh apapun, bahkan kesedihan. (*)

Surabaya, 10 Januari 2025

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline