Jurnalisme online dengan jurnalisme multimedia ternyata memiliki pemahaman yang berbeda loh. Seiring perkembangan teknologi informasi, jurnalisme tentunya ikut mengalami perubahan dan perkembangan. Sebelum memahami jurnalisme multimedia hendaknya kita mampu memahami jurnlisme online terlebih dahulu. Yuk bahas satu persatu.
Jurnalisme Online
Sebelum masuk kepembahasan mengenai jurnalisme online, tentunya kita sudah harus mengetahui apa itu jurnalisme. Jurnalisme memiliki beberapa pengertian dari beberapa ahli.
Salah satu pengertian jurnalisme ada menurut Roland E. Wolseley, dimana ia menyatakan bahwa jurnalistik merupakan sebuah kegiatan proses pengumpulan, penulisan, penafsiran, pemrosesan, dan penyebaran informasi umum secara sistematis dan dapat dipercaya untuk diterbitkan melalui surat kabar, majalah, dan disiarkan di stasiun siaran.
Jurnalisme menjadi bagian pokok dalam sebuah peristiwa. Dengan melalui jurnalistik inilah semua lapisan masyarakat dapat menerima informasi-informasi terkini yang sedang hangat diperbincangkan.
Seiring berkembangnya waktu dan kecanggihan teknologi, jurnalisme juga semakin berkembang. Hingga saat ini kita sering mendengar istilah jurnalisme online. Lalu apakah sebenarnya jurnalisme online ini? Apakah sama dengan jurnalisme sebelumnya?
Seperti yang dipaparkan oleh Irwan A. (2012) dalam Republika.co.id bahwa jurnlisme online merupakan sebuah sebutan untuk kegiatan penyampian informasi melalui media online ataupun internet. Dalam hal ini terlihat jelas bahwa internet menjadi media paling penting dalam proses penyampian infomasi.
Dalam hal ini ternyata blog juga menjadi salah satu bentuk jurnalisme online yang bisa dijadikan sebagai sumber berita. Masih berdasarkan Republika.co.id jurnalisme online lahir pada tanggal 19 Januari 1998. Selama berjalannnya waktu jurnalisme online ini kian banyak digunakan dan justru semakin banyak peminatnya terlebih di era digital seperti saat ini.
Dalam Romeltea (2018) Romeltea.com Kita dapat mengenali jurnalisme online lewat beberapa keunggulan yang dapat dilihat diantaranya :
1. Audience Control