Lihat ke Halaman Asli

Reni Nurhayati

Wiraswasta dan guru di SMP & SMA

Arti Penting Keterampilan Sosial dan Emosional

Diperbarui: 19 September 2024   20:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

ARTI PENTING KETERAMPILAN SOSIAL DAN EMOSIONAL 

Oleh: Reni Nurhayati

 

Memahami arti pentingnya keterampilan sosial dan emosional yang selama ini sering kita abaikan perlu kita sadari dan laksananakan. Bagi setiap diri, dalam kehidupan sehari-hari. Begitupun bagi seorang guru terutama berkaitan dengan murid atau lingkungan sekolah tempat bekerja.

Dengan berbagai kompleksitas keadaan di sekolah dan ruang-ruang kelas kita perlu memahami cara preventif dan represif atas emosi dan cara bersosial. Agar memiliki sikap positif terhadap diri sendiri dan orang lain, dapat membuat keputusan yang baik dan mengatur tingkah laku, memenuhi kebutuhan diri, mengelola lingkungan, memiliki tujuan hidup, menjadikan hidup lebih bermakna, serta berusaha mengeksplorasi dan mengembangkan diri.

Ada lima keterampilan yang perlu dimiliki dalam keterampilan sosial emosianl (KSE) ini, yakni kesadaran diri, manajemen diri, kesadaran sosial, keterampilan berelasi, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.

Dengan kesadaran diri kita mengenal diri sendiri dengan lebih baik. Memahami apa potensi, kekurangan, dan bagaimana diri merespon setiap peristiwa dan tindak lanjutnya. Kemudian memanaje diri. Bagaimana kita mengatur apa yang telah kita pahami dari diri sebelumnya. Menentukan skala prioritas, bertanggung jawab, kasih sayang, keseimbangan, dll. Yang terwujud pada karakter diri yang kuat.

Kesadaran sosial bahwasanya kita hidup tidak seorang diri. Tetapi perlu orang lain dan hidup bersama mereka. Bagaimana kita bergaul dan berinteraksi dengan baik, hangat, "friendly" dan membangun relasi yang luas. Yang dapat memberikan kebermanfaatan baik bagi diri maupun orang lain.

Keterampilan terhadap diri sendiri dan orang lain, akhirnya mewujud dalam keputusan-keputusan yang kita ambil dalam hidup. Keputusan yang dapat dipertangungjawabkan, yang bermanfaat, dan tidak menimbulkan efek negatif.

Adapun manfaat dari pembelajaran sosial dan emosional ini, yakni peningkatan 5 keterampilan sosial emosional; lingkungan belajar yang suportif yang dapat mendukung suasana pembelajaran yang aman, nyaman dan menyenangkan; peningkatan sikap pada diri sendiri, memahami dan bangga terhadap apa yang kita miliki, memaksimalkan potensi dan mengembangkannya; serta respek dan toleran terhadap orang lain, saling menghargai, penuh kasih sayang, bersimpati dan empati serta senantiasa mengapresiasi sekecil apapun prestasi orang lain. Yang pada akhirnya kita diharapkan memiliki well being (kesejahteraan psikologis) yang baik demi keselarasan, kualitas, dan kebahagiaan hidup.

Ada berbagai macam teknik dapat kita terapkan di antaranya mindfulness, seperti meditasi dengan teknik stop (berhenti sejenak dari rutinitas kemudian meditasi dan merasakan kesadaran penuh, lalu melanjutkan kembali kegiatan kita sebelumnya), merasakan keberadaan diri sendiri yang menapak pada bumi, merasakan suara terjauh dan terdekat. Meditasi dapat dilaksanakan dengan posisi, tempat, dan waktu khusus.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline