Komposisi dalam Logika

Hey guys kali ini ane sharing sharing lagi tentang logika tapi kita ibaratkan dalam fotografi tetep pada hobby ane yang selalu kita hubungkan dengan psikologi lagi, jangan bosen bosen untuk membaca ya, kali ini ane akan sahre dikit tentang trik dalam komposisi fotografi yang gak usah perlu di simpan di otak tetapi kita hanya meloh=gikan suatu komposisi , menjadikannya berulang ulang,

Aku akan menjelaskan dulu logika itu apa sih? Proses berfikir yang rasional yang berpacu dalam akal budi dan membuat kita berlangsung untuk jadi suatu hal yang baik. Dalam semua orang pasti menggunakan logika untuk berfikir, dan membuat untuk lebih baik.

Oke kali ini ane menjelaskan tentang komposisi terlebih dahulu, komposisi dalam fotografi, yang pertam yang di perhatiakan adalah F atau yang disebut difragma atau bukaan cahaya disini bukaan cahay adalah, mengatur kita cahay yang masuk dalam lensa kamera kita harus mengatur F tersebut, sehingga pada saat kita membuat foto kita harus memperhatikan hal tersebut

Yang kedua adalah iso , iso adalah contras dari hasil gambar tersebut dan ,enambah efek cahaya yang gelap, tetapi bila iso ini terlalu besar maka noise akan banyak dan membuat hasil gambar akan loss dan sangat kurang baik, maksimal penggunakaan iso cuku 800. Di atas 800, noise akan mulai muncula dan banyak sekali, kemudian 100 saja cukup memang ketika iso kita kecilkan akan membuat gelap gambar tersebut

Yang terakhir adalah shutter speed di dalam shutter tersebut mengatur kecepata kita mengeshoot gambar, semakin kita besarkan shuutter tersbut semakin cepat kita mendapatkan gambar. Kemudian shutter speed juga berpengaruh pada cahaya maka dari itu anatara ketika hal ini harus benar benar di perhatikan, berbeda tempat berbeda pula komposisi yang hasrus di atur, ane biasa mainin 3 hal ini basic terlebih dahulu , biasa mainn shutter speed saja untuk membuat cahaya menjadi terang dan hasil gambar jadi maksimal.

Mungkin ini dulu yang bisa saya share kali ini thanks to read, jangan takut untuk mencoba .