Lihat ke Halaman Asli

Rendy Artha Luvian

TERVERIFIKASI

Staf Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara BMKG, anggota FLP (Forum Lingkar Pena)

Catatan Abdi Dalem (Bagian 19, Malaka) - Konferensi Sejarah dan Masa Depan Uang

Diperbarui: 1 April 2024   11:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: editan penulis sendiri dari bahan di freepik.com

            Gedung pertemuan itu sangat megah dengan beberapa simbol dan logo yang ditambahkan di samping logo bulan dan bintang kecil di tengah.

            "Itu kan lambang Kerajaan Malaka Di.. yang di tengah," tunjuk Dalem ke arah atas gedung.

            "He em Lem, di samping kiri-kanannya ditambahkan lambang-lambang kerajaan di sekitar malaka.. Hmm kayaknya yg dua dari kanan itu Sarawak..."

            "Ditempel atau dipaku ya Di itu masangnya? Hmm.. yang ketiga dari kiri itu Pattani.. eh di sebelahnya Di!"

            "MATARAM!" ucap keduanya berbarengan.

            "Wah, berarti ada yang ditugaskan ke sini Lem!" keduanya bersemangat untuk segera masuk ke dalam gedung.

            Tak berapa lama kemudian munculah sosok dari keramaian orang-orang yang menuju ke arah gedung.

            "Abdi! Dalem! Cepatnyee kalian berdue! Dah lame kah?" ucap Pak Affar.

            "Ah! belum kok Pak Affar, kita masuk sekarang?"

            "Iyelaah masak nanti siang?"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline