Lihat ke Halaman Asli

Panduan Publikasi Jurnal Nasional untuk Pemula

Diperbarui: 14 Oktober 2024   13:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: Desain pribadi via Canva

Publikasi di jurnal nasional menjadi salah satu langkah penting bagi akademisi, peneliti, dan mahasiswa untuk memperkenalkan karya ilmiah mereka kepada khalayak luas. 

Meski begitu, bagi pemula, proses ini kerap terasa membingungkan. Artikel ini bertujuan memberikan panduan lengkap dan praktis untuk membantu Anda memahami langkah-langkah publikasi dengan lebih mudah.

Panduan Publikasi Jurnal Nasional untuk Pemula

Langkah pertama adalah memahami jenis jurnal yang ada di Indonesia. Secara umum, jurnal nasional terbagi menjadi jurnal terakreditasi Sinta dan jurnal non-terakreditasi. Jurnal terakreditasi diukur kualitasnya berdasarkan peringkat Sinta dari 1 hingga 6.

Peringkat ini mempengaruhi seberapa besar pengaruh publikasi Anda diakui oleh komunitas akademik. Penting untuk memilih jurnal yang sesuai dengan bidang penelitian Anda agar karya ilmiah yang diajukan relevan dan berpeluang besar untuk diterima.

Setelah memilih jurnal, mulailah dengan menyusun artikel. Struktur umum artikel ilmiah biasanya mencakup judul, abstrak, pendahuluan, metodologi, hasil dan pembahasan, kesimpulan, serta daftar pustaka. 

Pastikan artikel ditulis dengan jelas dan mengikuti pedoman jurnal yang dituju. Gaya penulisan setiap jurnal bisa berbeda, termasuk format referensi, gaya bahasa, dan cara penyajian data. 

Jadi, membaca dan memahami panduan penulis (author guidelines) merupakan langkah penting agar artikel Anda tidak langsung ditolak karena kesalahan format.

Proses selanjutnya adalah mengirim artikel melalui platform pengelolaan jurnal, seperti Open Journal System (OJS), yang digunakan oleh sebagian besar jurnal nasional. 

Dalam platform ini, Anda perlu membuat akun, mengisi metadata artikel seperti judul dan abstrak, lalu mengunggah naskah yang sudah dipersiapkan. Setelah pengiriman, artikel akan masuk dalam tahap penilaian oleh reviewer atau disebut peer review.

Peer review merupakan proses evaluasi di mana artikel Anda dinilai oleh ahli di bidang terkait untuk memeriksa validitas dan kualitasnya. 

Dalam proses ini, ada beberapa kemungkinan keputusan yang bisa Anda terima, yaitu diterima tanpa revisi, diterima dengan revisi minor atau mayor, atau ditolak. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline