Identitas Nasional
Krisis identitas memang sering menjangkiti pemuda milenial. Namun apakah negara dan bangsa kita juga sedang mengalami krisis identitas?
Sebelum kita memasuki pembahasan ada baiknya kita mengkaji dan menalaah satu persatu.
Identitas sendiri berarti jati diri atau kepribadian atau juga biasa di sebut ciri khas yang dimiliki suatu pihak. Sedangkan nasional atau nasionalisme sendiri berarti berkebangsaan atau arti suatu paham tentang berkebangsaan.
Sedangkan identitas nasional berarti berkepribadian nasional atau jati diri nasional yang dimiliki suatu bangsa yang membedakan suatu bangsa dengan bangsa yang lainnya. Berjati diri nasional sendiri bisa di gambarkan dengan corak budaya dan adat.
Identitas negara sendiri terbagi atas beberapa macam bentuk. Diantaranya adalah Bendera Negara, Merah Putih. Bahasa Negara Indonesia. Lambang Negara Garuda Pancasila. Lagu Kebangsaan, Indonesia Raya. UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 .Semboyan Negara Bhinneka Tunggal Ika. Dan juga Kebudayaan Daerah.dari berbagai macam bentuk identitas di atas, apakah negara kita memilikinya?
1.Pertama, bendera negara republik Indonesia. Seperti yang kita ketahui bendera negara kita tersusun atas dua warna. Yakni, merah dan putih. Warna merah pada bendera kebangsaan kita Bermakna keberanian para pahlawan dalam melawan dan meniadakan tindak penjajahan dari tanah air Indonesia.
Sedangkan warna putih sendiri memiliki makna kesucian dan ketulusan niat para pahlawan dalam membela tanah air dan memperjuangkan kemerdekaan bagi bangsa kita. Warna merah putih ini adalah warna yang pertama kali di usulkan oleh Habib Idrus Salim Al Jufri.
Namun bendera ini sendiri di buat dan di jahit oleh ibu negara kita Ibu Fatmawati yang juga ialah istri dari presiden pertama kita Ir. Soekarno.
Bendera Negara republik Indonesia pertamakali di gunakan dan di kibarkan pada tanggal 17 Agustus 1945 pada momentum paling bersejarah yang di miliki bangsa kita.Proklamasi. SK Trimurti, Latief Hendraningrat, dan Suhud Sastro Kusumo adalah tim pengibar pertama Sang saka merah putih saat proklamasi berlangsung.
2. Kedua, Bahasa negara Indonesia.