Lihat ke Halaman Asli

Renata Mifta

Communication Sciene | Film Reviewer | Instagram: rntmiftaa

3 Teknisi Jenius dalam Film "Hidden Figures", Kisah Wanita Kulit Hitam di Balik Kehebatan NASA

Diperbarui: 4 April 2023   12:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Disney+Hotstar: Hidden Figures Poster

Hidden Figures merupakan film biografi yang rilis pada tahun 2016. Film ini mengingatkan kembali sejarah tiga wanita kulit hitam ahli matematika yang bekerja di NASA (National Aeronautics and Space Administration)

Mereka ialah Katherine Goble, Mary Jackson, dan Dorothy Vaughan, tiga wanita yang membantu Amerika Serikat dalam lomba menuju antariksa melawan Uni Soviet. Keterlibatan mereka dalam misi pertama NASA dibumbui dengan perjuangan untuk mendapatkan kesetaraan hak wanita dan warga kulit hitam.

Karakter sentral dalam film ini diperankan oleh Taraji P. Henson sebagai Katherine Goble (1918 - 2020), seorang matematikawan Afrika-Amerika yang yang melakukan perhitungan terkait peluncuran pesawat ke luar angkasa dengan geometri analitik. 

Dalam film, ia diceritakan sebagai satu-satunya wanita yang bekerja di Divisi Penelitian Penerbangan dan wanita pertama yang menerima kredit sebagai penulis laporan penelitian. 

Selain itu, ia juga melakukan analisa lintasan untuk misi Alan Sephard (orang Amerika pertama yang melakukan misi luar angkasa pada tahun 1961). Ia juga membantu John Glenn untuk menjadi manusia pertama yang mengorbit bumi menggunakan Mercury Vessel Friendship 7 pada tahun 1962.

Ada pula Janelle Monae yang berperan sebagai Mary Jackson (1921 - 2005), seorang teknisi NASA yang bekerja di Divisi Penelitian Kompresibilitas dan ditugaskan untuk menganalisa pelindung panas yang berada di dalam ruang kapsul. 

Ia merupakan Insinyur wanita kulit hitam pertama yang dimiliki NASA, kejeniusannya membawa Mary Jackson mendapatkan gelar khusus yakni "Komputer Manusia". Selain berperan aktif dalam pengembangan program NASA, ia juga berpartisipasi untuk membantu kaum wanita dan minoritas lain untuk memajukan karir melalui sains.

Karakter ketiga yang menjadi penyempurna film dokumenter ini dimainkan oleh Octavia Spencer yang berperan sebagai Dorothy Vaughan (1910 - 2008), seorang supervisor yang mempelajari komputer mainframe IBM pertama. 

Selama bekerja menjadi supervisor, ia hanya diberikan tanggung jawab untuk mengawasi kinerja karyawan wanita kulit hitam namun tidak diberikan promosi jabatan dan gaji yang sesuai. 

Ia secara sukarela mempelajari bahasa pemrograman FORTRAN untuk kemudian diajarkan kepada stafnya. Upayanya tidak sia-sia, kinerjanya diakui oleh staf NASA lain dan kemudian ia dipercaya untuk menjabat sebagai pemimpin seksi pemrograman di Analysis and Computation Division (ACD).

Sumber: Bluegrass Institute

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline