Lihat ke Halaman Asli

Reksa Galang

Universitas Airlangga

Mahasiswa BBK 3 Universitas Airlangga Manfaatkan Limbah Rumah Tangga Dusun Wringinkueung Menjadi Pupuk Kompos

Diperbarui: 30 Januari 2024   07:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Surabaya. Sumber ilustrasi: KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Mahasiswa Belajar Bersama Komunitas (BBK) angkatan 3 Universitas Airlangga sukses gelar program penyuluhan pembuatan pupuk kompos dengan menggunakan metode Takakura di Taman Perumahan Wringin Asri, Dusun Wringinkurung, Desa Gempolkurung, Kecamatan Menganti, Gresik pada Minggu, 28 Januari 2024.

Kegiatan penyuluhan pembuatan kompos dilakukan dengan harapan masyarakat Dusun Wringinkurung dapat berpartisipasi dalam pengurangan polusi dan limbah di lingkungan. Meskipun metode Takakura telah hadir cukup lama, pemahaman masyarakat Dusun Wringinkurung mengenai pengomposan dan metode Takakura tergolong masih minim. Juga, tidak adanya prosedur pengolahan limbah rumah tangga yang baik menyebabkan penumpukan sampah yang kemudian menimbulkan bau yang tidak sedap dan menjadi polusi darat. Berangkat dari permasalahan tersebut, tim BBK 3 Unair memiliki inovasi untuk turun langsung dalam memberikan penyuluhan sekaligus demonstrasi pembuatan kompos dari limbah organik.

Metode takakura dipilih karena merupakan metode yang paling mudah dijangkau oleh skala rumah tangga karena praktis. Selain itu, biaya yang dibutuhkan dalam membuat kompos menggunakan metode Takakura juga sedikit dan tidak terlalu menimbulkan bau sehingga dapat diletakkan di masing-masing rumah.

Penyuluhan dan demonstrasi pengolahan limbah organik menggunakan metode Takakura dilakukan setelah kegiatan Bersih Kampung Bersama Masyarakat (BKBM) selesai. Bapak-bapak Perumahan Wringin Asri, Dusun Wringinkurung yang tadinya berpartisipasi dalam kegiatan BKBM juga turut hadir sebagai peserta dalam kegiatan penyuluhan pembuatan kompos. Selain menjadi audiens, mereka juga ikut praktik secara langsung bersama tim BBK 3 Unair. Saat penyuluhan berlangsung, para peserta nampak antusias dan tertarik dengan proses pembuatan kompos dengan metode Takakura yang didemonstrasikan oleh tim BBK 3 Unair. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana para peserta bergantian melemparkan topik diskusi dan juga turut praktik. Peserta penyuluhan tersebut terdiri dari 25 orang yang merupakan warga Perumahan Wringin Asri, Dusun Wringinkurung.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline