Lihat ke Halaman Asli

reinaldi baskoro

a creative director for Sudutpandang Creative-duo

Inilah Alasan Milenial Lebih Memilih Tinggal di Apartemen

Diperbarui: 2 Juni 2020   05:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi

Kalau diminta memilih antara tinggal di apartemen dengan di rumah, sepertinya para milenial akan memilih tinggal di apartemen. Tentu ada banyak alasan kenapa mereka memilih apartemen sebagai tempat tinggal. Entah tempat tinggal sementara ketika sedang kuliah, atau tempat tinggal saat sedang memulai hidup dengan keluarga baru.

Khususnya hal ini terjadi di kota-kota besar di Indonesia. Secara umum kaum milenial di kota pola pikirnya sudah mulai maju dan terbuka. Kebanyakan dari mereka menjadikan referensi gaya hidup orang-orang luar negeri sebagai kiblat kehidupan mereka. Iya, minimal ada hal-hal positif yang bisa diadopsi untuk memperbaiki kualitas hidup para milenial tersebut.

Salah satu yang mereka adopsi adalah bagaimana orang-orang luar negeri mencoba hidup mandiri dengan tinggal di apartemen dan lepas dari keluarga inti ketika usia mereka menginjak dewasa. Biasanya hal ini dilakukan ketika usia mereka menginjak 17 tahun. Bahkan beberapa di antara mereka diharuskan mulai memikirkan biaya hidup mereka sendiri tanpa ditanggung oleh orangtuanya.

Gaya hidup mereka ini jelas sangat berbeda dengan yang sering kita temukan di lingkungan sekitar kita, di Indonesia. Di mana masih banyak orangtua yang belum rela tinggal berjauhan dari anak-anak mereka, betapa masih banyaknya anak-anak kuliahan yang biaya hidupnya masih tergantung oleh orangtua.

Memang enggak salah sih, tapi saat ini semakin banyak milenial yang mulai mengubah gaya hidup tersebut. Mereka mencoba hidup mandiri, salah satunya dengan tinggal di apartemen ketika memasuki masa-masa kuliah dan memulai hidup dengan keluarga baru mereka.

Alasan Para Milenial Tinggal di Apartemen

Tentu saja apartemen tidak dibangun begitu saja tanpa memperhitungkan kebutuhan konsumennya. Dari awal pembuatan rencana pembangunan, biasanya sudah ditentukan target pasarnya siapa. Kemudian mempertimbangkan kebutuhan konsumen tersebut sebagai acuan merancang desain bangunan, hingga kelengkapan fasilitas yang hendak disediakan.

Sehingga lebih tepat sasaran dan memang sesuai kebutuhan pasar. Ketika apartemen itu siap ditempati, tentu akan banyak peminatnya. Nah, kira-kira apa saja sih alasan para milenial tinggal di Apartemen? Alasan-alasan ini pula yang selama ini menjadi bahan pertimbangan developer untuk merancang desain apartemen.

Pilih Lokasi yang Strategis

Lokasi yang strategis di sini adalah lokasi yang terjangkau dari tempat-tempat penting yang sering kita kunjungi. Misalnya dekat dengan kampus, pusat perbelanjaan, kantor, dan lain sebagainya. Sehingga dapat meminimalkan hambatan transportasi ketika pergi ke tempat-tempat tersebut.

Jika kita sebagai mahasiswa, maka pilihan tepatnya adalah apartemen yang dekat dengan kampus tempat kita belajar. Contohnya seperti apartemen Cordova di Semarang yang lokasinya dengan Universitas Diponegoro. Maka tak heran jika apartemen tersebut sangat ideal untuk mahasiswa yang kuliah di Universitas Diponegoro (Undip) dan kampus-kampus sekitarnya.

  • Pertimbangkan Fasilitas Ruangan Apartemen
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline