Lihat ke Halaman Asli

Revolusi Ramah Lingkungan! Mahasiswa KKN UNDIP Angkat Martabat Sampah Anorganik dengan Kreativitas

Diperbarui: 13 Agustus 2023   03:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Sampah Anorganik Menjadi Ecobrick di RT 01 Dusun Papringan Desa Kulurejo (Dokumentasi Pribadi, 30/07/2023)

Desa Kulurejo, Wonogiri (30/07/2023) - Sampah plastik telah menjadi masalah global yang meresahkan. Plastik yang tidak terurai dengan cepat menyebabkan tumpukan sampah di seluruh dunia, yang mengancam lingkungan, ekosistem, dan kesehatan manusia. Berbagai usaha perlu dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Salah satu upaya berharga adalah pengelolaan bijak dan kreatif melalui pemanfaatan sampah anorganik menjadi ecobrick.

Sejak dahulu warga atau kelompok warga Desa Kulurejo telah mendaur ulang sampah plastik yang mereka hasilkan menjadi hal baru untuk digunakan pada taman KWT yang dimiliki setiap dusun. Namun, hal ini tidak berjalan secara terus menerus dan pada akhirnya sebagian besar warga desa kulurejo mengelola sampah anorganik mereka dengan cara dibakar atau hanya dijual ke bank sampah yang berada di setiap dusun.

Melihat kondisi ini, Reika Puspita Nurjanah, Mahasiswa  S-1 Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro yang merupakan bagian dari Tim II KKN UNDIP Desa Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri mencanangkan suatu program kerja berupa "Pelatihan Pemanfaatan Sampah Anorganik Menjadi Ecobrick" kepada warga Desa Kulurejo, khususnya kepada Ibu -- Ibu PKK di Desa Kulurejo. Hal ini bertujuan untuk mengajak ibu -- ibu PKK Desa Kulurejo dan warga Desa Kulurejo lainnya untuk melakukan pengolahan sampah anorganik menjadi hal lain yang lebih berguna dan memiliki nilai ekonomis.

Brosur Kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Sampah Anorganik Menjadi Ecobrick/dokpri

Kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Sampah Anorganik Menjadi Ecobrick ini diadakan pada tanggal 30 Juli 2023 di Rumah Ketua RT 1 Dusun Papringan, Desa Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Kegiatan ini dihadiri oleh Ibu -- Ibu PKK RT 1 Dusun Papringan Desa Kulurejo, dan juga dihadiri oleh Ketua RT 1 Dusun Papringan Desa Kulurejo. 

Kegiatan diawali dengan sambutan Ketua RT 1 Dusun Papringan Desa Kulurejo, kemudian dilanjutkan dengan pemberian materi singkat mengenai dampak negatif dari sampah anorganik khususnya sampah plastik, cara pengolahan sampah plastik, serta materi mengenai Ecobrick dan cara pembuatannya. Setelah sesi pemberian materi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi praktik pembuatan Ecobrick secara langsung. Pada sesi ini peserta yang hadir dibagi kedalam 4 kelompok beranggotakan 5 orang, dan mereka melakukan praktik pembuatan Ecobrick menggunakan peralatan yang telah disediakan sesuai dengan prosedur dan ketentuan dasar dari pembuatan Ecobrick.

Kegiatan Praktik Pembuatan Ecobrik (Dokumentasi Pribadi)

Kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Sampah Anorganik Menjadi Ecobrick  ini berlangsung dengan antusias tinggi dari para peserta, terutama pada sesi praktik peserta secara otomatis berlomba untuk membuat Ecobrick dengan cepat dan tepat. Hal ini semakin memeriahkan kegiatan yang berlangsung. Kegiatan ini diakhiri dengan sesi foto bersama dengan para peserta.

Hasil Kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Sampah Anorganik Menjadi Ecobrick (Dokumentasi Pribadi)

Melalui kegiatan pelatihan pemanfaatan sampah anorganik menjadi ecobrick ini diharapkan bukan hanya memberikan pemahaman tentang bahaya sampah plastik, tetapi juga mengajak warga desa kulurejo terutama ibu -- ibu PKK untuk menjadi agen perubahan dalam pengelolaan sampah, dan memberikan sumber pendapat lain dengan memanfaatkan sampah plastik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline