Lihat ke Halaman Asli

Reihan Fernandie

Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris UPI Angkatan 2019

KKN Tematik UPI 2022: Penggunaan Pepper Spray sebagai Alat Petahanan Diri

Diperbarui: 8 Agustus 2022   21:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Dalam rangka pelaksanaan KKN Tematik UPI yang bertajuk "Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Sustainable Development Goals (SDG's) Desa" mahasiswa KKN Universitas Pendidikan Indonesia Kelompok 58 mendapat tema "Pemukiman Desa Aman dan Nyaman."   Untuk mencapai tujuan Pemukiman Desa Aman dan Nyaman Kelompok KKN 58 melaksanakan berbagai program berkaitan dengan kemanan dan kenyamanan warga, salah satunya adalah program Sosialisasi Self-Defence mengunnakan Pepper Spray atau Semprotan Merica 

Dikutip dari dokumen "Kota Bandung Dalam Angka" yang dirilis BPS(badan pusa statistik)yang dirilis pada bulan Februari 2022, kasus kriminal Kota Bandung pada 2021 mencapai 2.481 kasus.kasus kriminal Kota Bandung pada 2021 mencapai 2.481 kasus. Angka ini mengalami penurunan jika dibandingkan pada tahun 2019 dengan 3.436 kasus dan tahun 2020 dengan 3.351 kasus. Walaupun menurun dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya itu menurun, kasus yang terjadi di daerah pemukiman cukup banyak, bahkan lebih banyak dari kasus yang terjadi di jalanan umum.berdasarkan data BPS kasus kriminal paling sering terjadi di pemukiman dengan 1.291 kasus. Kemudian sebanyak 785 kasus terjadi di jalanan. 

Dikarenakan tingginya tingkat kriminalitas di Kota Bandung khusunya di daerah pemukiman, materi ini disampaikan dengan harapan dapat membantu warga Kelurahan Antapani Tengah untuk menjaga diri dari hal yang tidak diinginkan. Selain itu, bahan baku pepper spray atau semprotan merica ini sangat mudah didapatkan dan dapat dibuat dengan bahan yang ada didapur. Maka dari itu, sosialisasi ini dihadiri para Ibu PKK, yang notabene Ibu rumah tangga dan familiar dengan bahan-bahan yang disajikan oleh pemateri. 

dokpri

Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, 21 Juli 2022 di Aula Warga Kelurahan Antapani Tengah. Peserta program ini terdiri dari Ibu-ibu PKK Kelurahan Antapani Tengah dan Kecamatan Antapani. Sosialisasi ini diisi pematerian mengenai penjelasan pepper spray, bagaimana cara kerjanya, efek bagi yang terkena semprotan, dan pemaparan bahan-bahan untuk pembuatan pepper spray dan fungsi dari tiap bahan tersebut. Materi tersebut disajikan melalui salindia yang dibuat oleh Mahasiswa KKN UPI Kelompok 58.

Setelah sesi pematerian, terdapat demosntrasi dalam pembuatan pepper spray mengguanakan bahan-bahan dapur yang disampaikan oleh Mahasiswa KKN UPI Kelompok 58. Setelah demonstrasi dilakukan video pembuatan pepper spray beserta salindia materi disebarkan ke grup Ibu-ibu PKK Kelurahan Antapani Tengah agar dapat ditonton atau disimak kembali.

dokpri

Di akhir sesi sosialisasi terpadat quiz seputar materi yang telah disajikan, selain untuk ice breaking fungsi untuk quiz ini adalah untuk mengukur pemahaman peserta atas materi yang diberikan. Para peserta sosialisasi terlihat sangat antusias dan dapat menjawab pertanyaan quiz dengan benar. Peserta yang dapat menjawab quiz dengan benar diberi beragam bingkisan yang dapat berguna untuk pembuatan pepper spray atau semprotan merica. Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat bermanfaat tak hanya bagi para peserta yang hadir namun juga dapat disebarkan kembali kepada tiap keluarga yang berada di Kelurahan Antapani Tengah 

Dengan kegiatan ini juga diharapkan dapat membantu meningkatkan kesadaran warga atas kejadian kriminal disekitar dan membantu para warga untuk dapat menjaga diri dari segala tindak kejahatan menggunakan pepper spray. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline