Hari Pahlawan diperingati tanggal 10 November. Hari Pahlawan sudah ada sejak tahun 1959. Mengapa tanggal 10 November itu memperingati hari pahlawan? Tujuannya untuk mengenang jasa pahlawan dan perjuangannya di masa lalu.
Hari Pahlawan bermula dari ketika adanya yaitu di Surabaya pada tanggal 10 November 1945. Pertempuran ini terjadi saat pasukan Indonesia melawan pasukan Inggris. Kita harus berterima kasih dan menghargai pahlawan karena merekalah yang sudah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.
Dokpri
Pahlawan kita pada zaman sekarang adalah guru yang ada disekolah. Guru disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Mengapa Guru disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa? Karena Guru sudah mengajari kita yaitu dia mengajar banyak ilmu.
Kita harus menghargai dan berterima kasih dengan guru-guru karena mereka sudah mengajari kita dan mendapat ilmu sehingga murid bisa belajar banyak hal.
Coba bayangkan, jika tidak ada guru yang akan mengajari kita. Apa akibatnya jika tidak ada guru yang akan mengajari kita? Murid tidak akan mendapat banyak ilmu dan murid akan kesulitan dalam belajar. Hasilnya? Murid tidak akan menjadi pintar dan tidak akan mendapatkan lebih banyak ilmu. Selain itu, murid akan menjadi malas belajar.
Begitu besarnya, jasa para guru tetapi mereka tidak mendapatkan penghargaan seperti pahlawan nasional.
Inilah alasan mengapa guru disebut pahlawan. Jadi, jangan lupa untuk menghormati para guru yang ada di Indonesia dan kita juga harus berterima kasih kepada para pahlawan yang ada di Indonesia.
Semoga bermanfaat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H