Lihat ke Halaman Asli

Beradaptasi di Tempat Baru

Diperbarui: 17 Juni 2015   21:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Setiap orang pasti pernah merasakan lingkungan yang baru. Tentu saja ketika kita masuk ke lingkungan yang baru kita akan dihadapkan dengan orang baru, suasana baru, dan mungkin hal-hal lain yang nampaknya asing dengan kita. Tentu saja hal tersebut membuat kita mau tidak mau harus siap dengan adaptasi di lingkungan yang baru.

Proses adaptasi yang dilakukan seseorang terhadap lingkungan yang baru akan mempengaruhi kinerja dan relasi seseorang terhadap sekitarnya. Oleh karena itu mempelajari cara beradaptasi yang baik sangat diperlukan untuk memasuki lingkungan baru.

Berikut merupakan beberapa tips yang dapat dilakukan ketika memasuki lingkungan yang baru:

1.Mencari informasi tempat tersebut

sebelum memasuki tempat baru kita dapat mencoba mengorek informasi mengenai situasi lingkungan yang akan kita hadapi di tempat baru seperti bagaimana kebiasaan tempat tersebut, bagaimana tipe-tipe pergaulan tempat tersebut,dsb. Kita dapat mencari tahu informasi tersebut melalui media sosial, teman-teman, kerabat, dan orang-orang yang lebih mengerti tentang tersebut.

2.Bersikap ramah dengan orang baru

ketika memasuki tempat baru sebaiknya jangan menjadi orang yang "jual mahal".pembawaan awal yang kita berikan ketika memasuki tempat yang baru akan memberikan kesan awal terhadap orang-orang sekitar yang dapat membentuk pikiran orang lain mengenai gambaran karakter kita.

3.Jangan memilih-milih teman

Terkadang orang  ingin memiliki teman yang "gaul" dan dapat membawa dirinya lebih mudah dikenal di tempat baru. Namun dalam beberapa kasus banyak orang yang beranggapan bahwa, dengan memilih teman yang tenar akan membuat dirinya lebih baik, sehingga membuat dirinya menjadi terlalu selektif dalam memilih teman dan bahkan beberapa orang menjadi anti dengan orang-orang yang "ansos".padahal belum tentu orang yang kita anggap pendiam ,jarang bergaul, dsb tidak memiliki teman sama sekali.Justru dengan menjadi seseorang yang terlalu pemilih dapat membuat kita dijauhi oleh orang lain.

4.Selektif dalam memilih "sahabat"

Selektif dalam memilih sahabat bukan berarti hanya menemani teman tertentu.dalam hal ini kita harus selektif terhadap pergaulan, kita harus pintar-pintar dalam memilih sahabat. Dalam memilih sahabat baru sebaiknya kita mencari orang-orang yang dapat memberikan dampak positif.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline