(18/7/2020) Saat ini pemerintah telah memberlakukan era new normal atau hidup “berdampingan” dengan COVID-19 sambil menjalani aktivitas seperti biasa. Masker sebagai salah satu alat kesehatan pencegah COVID-19 semakin dicari dan dibutuhkan, bahkan ada orang yang rela membeli masker dengan harga yang tinggi.
Hal ini membuat Regenio Akira Handoyo, seorang mahasiswa KKN UNDIP terdorong untuk mengedukasikan masyarakat Kauman raya RT 03 / RW 08 untuk membuat masker sendiri dengan bahan kain.
"Kegiatan ini dilatar belakangi dari pengamatan Akira yang mana warga masih tidak menggunakan masker untuk berkegiatan di luar rumah. Padahal penggunaan masker sangat penting adanya di masa pandemi COVID-19" Ujar Akira, Sabtu (18/7/2020).
Kegiatan pembuatan masker ini dilakukan bersama dengan ibu-ibu penjahit masjid Al-Muhajirin yang diketuai oleh Ibu Ani Winarti. Cara membuatnya pun sangatlah mudah.
"Selain mudah cara pembuatannya, bahannya pun murah, masker kain ini bisa digunakan berkali-kali dan dicuci, sehingga bisa menghemat pengunaan masker sekali pakai" kata Akira.
Video edukasi cara pembuatan masker yang dilakukan oleh Akira, Sabtu (18/7/2020) (dokpri)
Tak tanggung tanggung, Akira juga membagikan video edukasi cara membuat masker melalui akun media sosial youtubenya sehingga masyarakat bisa mengakses video tersebut dimanapun dan kapanpun.
Selain video cara pembuatan masker, Akira juga melakukan sosialisasi cara menggunakan masker yang benar dan juga membagikan masker berbahan kain tersebut kepada masyarakat sekitar.
Akira berharap dengan adanya video edukasi dan pembagian masker tersebut masyarakat bisa berpartisipasi dalam upaya mencegah penularan COVID-19 dan bisa melaksanakan aktifitas sehari-hari di era new normal.
Foto Akira bersama dengan ibu-ibu penjahit masjid Al-Muhajirin (dokpri)