Lihat ke Halaman Asli

Wahai Jiwa yang Tenang

Diperbarui: 18 Juni 2015   07:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14042857561843373533

Wahai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan ridha dan diridhai. Dua penggalan ayat dari surat al-Fajr tersebut memberikan kita suatu informasi bahwa Allah begitu menyayangi dan menghargai ciptaan-Nya. Bagaimana memanggilnya dengan ‘wahai’ yang merupakan panggilan yang indah, laksana ‘duhai’ untuk sang kekasih.

Memanggil umat-Nya yang berjiwa tenang untuk meninggalkan dunia ini dengan keridhaan dalam diri kita, ridha orang-orang yang menyayangi kita dan tentunya keridhaan Allah SWT.

Tidak semua orang memiliki ketenangan. Selalu saja diselimuti rasa was-was, bahkan berlebihan. Takut kehilangan adalah suatu fatamorgana.

Kawan, kita hidup di dunia ini layaknya seorang pengembara. Dunia ibarat pohon untuk berteduh lantas melanjutkan perjalanannya. Kita juga mungkin hidup dalam keterasingan, dimana banyak hal sudah banyak berubah dari Hukum-Nya dan Sunnah-Nya.

Ikhlaskanlah, jalani hidup dengan keyakinan. Tak peduli dengan apa yang dikatakan oleh para pemangku kekuasaan. Hindarkanlah apa-apa yang menjadi sebuah perdebatan. Dan jika Tuhanmu memanggil, kembalilah dengan tenang.

Wahai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan ridha dan diridhai.

140428580029780515


1404277994801563382

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline