Lihat ke Halaman Asli

Mohammad RoziBadrus

Mahasiswa UIN Malang

Perkembangan Fisik, Kognitif, dan Sosio-Emosional pada Anak Usia Dini

Diperbarui: 29 November 2022   11:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tahap awal pada anak usia dini dimulai saat akhir masa bayi hingga anak berumur sekitar usia 5 atau 6 tahun, selama tahap ini anak akan belajar menjadi lebih mandiri dan mengembangkan keterampilan-keterampilan dasar yang diperlukan, mereka juga mengembangkan keterampilan untuk membaca dan banyak menghabiskan waktu untuk bermain dengan anak-anak lain sembari mengembangkan keterampilan sosial mereka. Biasanya, setelah anak memasuki kelas satu, tahap anak usia dini akan berakhir.

Perkembangan Fisik

Perkembangan fisik merupakan salah satu indikator perkembangan yang pertama. Pertumbuhan adalah indikator perkembangan fisik yang paling jelas pada anak usia dini. Faktor etnis dan genetik mempengaruhi perkembangan fisik, namun nutrisi juga memiliki peran penting dalam pertumbuhan fisik, itulah sebabnya kadang anak dapat tumbuh menjadi lebih tinggi dan lebih sehat daripada kedua orang tuanya.

Perkembangan Kognitif

Perkembangan kognitif adalah perkembangan kemampuan pada anak untuk memproses informasi sensorik yang telah mereka dapatkan. Saat anak mendapatkan informasi baru, informasi tersebut akan bergabung dengan informasi yang telah ada sehingga akan terbentuk kesimpulan baru mengenai informasi tersebut. Kesimpulan yang telah dihasilkan akan berubah seiring dengan proses belajar dan bertambahnya pengalaman.

Tahap kedua Piaget, Tahap Praoperasional berlangsung kira-kira dari usia 2 sampai usia 7 tahun. Selama tahap ini, perkembangan bahasa terjadi. Anak-anak akan mulai belajar untuk berinteraksi dengan lingkungan mereka melalui penggunaan kata-kata dan gambar.

Subtahap Fungsi Simbolik (usia 2-4), ditandai dengan kemampuan secara mental untuk merepresentasikan objek yang tidak ada, kemampuan berpikir secara simbolik, mencoret-coret gambar untuk merepresentasikan orang, dan anak mulai berimajinasi atau permainan pura-pura.

Subtahap Pemikiran Intuitif (4-7 tahun), ditandai dengan anak mulai menggunakan penalaran sederhana, mengajukan pertanyaan, pemusatan (kecenderungan untuk fokus pada satu aspek situasi dan mengabaikan yang lain).

Perkembangan Sosio-Emosional

Perkembangan sosio-emosional adalah suatu proses perkembangan pada anak dalam menyesuaikan diri dengan orang-orang di sekitarnya, hal ini bertujuan supaya anak dapat memahami keadaan serta perasaan seseorang ketika berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya, yang didapat dengan cara mendengar, mengamati, dan meniru hal-hal yang dilihatnya.

Metode Pembelajaran

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline