Lihat ke Halaman Asli

Casey Rebecca Tulung

Early Childhood Educator

Multiple Intelligences: Meningkatkan Kepercayaan Diri Peserta Didik?

Diperbarui: 22 November 2022   15:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Saya selalu menjadi siswa yang tidak pernah unggul dalam matematika, entah karena itu, saya pikir saya tidak berprestasi di sekolah pada umumnya. Saya bertekad bahwa karena tidak berhasil dalam satu mata pelajaran, itu juga akan menentukan seluruh perjalanan belajar saya. 

Namun, ada satu individu yang mencatat bahwa satu individu memiliki lebih dari satu kecerdasan atau lebih dari satu hal yang mereka kuasai, Gardner mengajukan teori kecerdasan majemuk yang menyatakan bahwa ada lebih dari satu kecerdasan -- Ia menganggap anak-anak dan orang dewasa sebagai individu yang semuanya memiliki keterampilan dan bidang yang kita nikmati dan kuasai dan yang cocok dengan kecerdasan utama kita.

Ketika Anda pandai dalam suatu tugas, Anda menikmati menyelesaikan tugas itu atau tugas serupa sehingga lebih mungkin untuk terus mengembangkan dan membangun keterampilan Anda di bidang itu dan menjadi lebih baik. 

Gardner melihat seni dan kreativitas memainkan peran utama dalam pembelajaran anak-anak. Anak-anak dapat mengeksplorasi banyak konsep kognitif melalui permainan dan eksplorasi kreatif mereka. Siswa mulai memahami bagaimana mereka cerdas. Dalam pandangan Gardner, belajar adalah proses sosial dan psikologis. Ketika siswa memahami keseimbangan kecerdasan ganda mereka sendiri, mereka mulai. Untuk mengelola pembelajaran mereka sendiri. Untuk menghargai kekuatan individu mereka.

Guru memahami bagaimana siswa cerdas serta seberapa cerdas mereka. Mengetahui siswa mana yang memiliki potensi kecerdasan interpersonal yang kuat, misalnya, akan membantu menciptakan peluang dimana kekuatan tersebut dapat dipupuk pada orang lain. Namun, teori kecerdasan majemuk tidak dimaksudkan untuk memberi guru label mirip IQ baru untuk siswanya.

Setelah mengerti theory Multiple Intelligences oleh Howard Gardener, saya percaya bahwa meskipun tidak unggul dalam satu mata pelajaran, siswa atau pelajar tidak seharusnya merasa minder atau tidak percaya diri. Seharusnya siswa diberi pengertian bahwa setiap orang mempunyai kekuatan yang berbeda, dan jika kekuatan atau keunggulan tidak sama dengan yang lain, itu bukan berarti harus berhenti belajar atau patah semangat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline