Lihat ke Halaman Asli

Rionanda Dhamma Putra

Ingin tahu banyak hal.

Puisi | Kereta Penuh, Bung

Diperbarui: 15 Februari 2020   06:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: https://www.cnnindonesia.com/

Kereta itu melewatiku

Penuh manusia berdiri kaku

Dengan wajah yang terpaku

Bibir beragam, semua membisu

Aku pun berdesak masuk

Dalam kumpulan lelah berpeluh

Dipaksa hatiku yang penuh

Akan rindu yang merasuk

Makin deras arus masuk

Aku pun terhimpit tertusuk

Ke ujung gerbong ku terdesak

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline