Lihat ke Halaman Asli

R. Syrn

TERVERIFIKASI

pesepeda. pembaca buku

Bikin Orang Kesel, Jangan Sebaliknya

Diperbarui: 24 Agustus 2023   11:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: plus.kapanlagi.com

Kadang ada saja cara orang  menjatuhkan orang lainnya, dengan cara apapun, entah atas alasan apapun, biasanya sih atas dasar iri dengki atas pencapaian dan prestasi seseorang.  

Kisah ini berdasarkan cerita seorang kawan, yang prestasi kerjanya bagus, namun ada yang iri dan mengadukannya ke atasan alias big boss.  Laporan bahwa kinerja kawanku itu begitu buruknya.  Sayangnya laporan itu semacam surat kaleng saja, tanpa ada bukti otentik yang mendukung pernyataannya.

Walaupun cuma sebatas aduan tak berdasar, tapi toh pada akhirnya saat aduan pencemaran nama baik itu akhirnya sampai ke telinga sang kawan, berhasil membuat dia down dan merusak mood untuk beberapa saat.

Aku pikir jikalau kawanku benar-benar kepikiran akan fitnah yang ditimpakan padanya, justru akan membuat sang pembuat masalah dan fitnah itu menjadi senang dan ketawa gembira di atas penderitaan orang lain.  

Untunglah dia kembali tak peduli dengan aduan tersebut, dan berhasil berusaha kembali pada fakta dan kenyataan, bahwa bagaimanapun orang berusaha menjelek-jelekkan dirinya, toh orang lain pasti akan crosscheck dengan kenyataan di lapangan, dan nantinya pasti akan terbukti bahwa niat orang aneh yang memburuk-burukkan dirinya sudah pasti akan gagal, bahkan akan terbongkar sendiri suatu saat.

Jadi, ya kalau sampai tertimpa kejadian seperti kawanku itu, cukup buktikan dengan kerja yang baik dan lurus, sesekali bikin klarifikasi jika sudah keterlaluan, bahwa kita tak seperti yang orang tuduhkan.

Dengan begitu justru kita yang berhasil bikin orang lain kesal, karena tak berhasil menjatuhkan kita, justru berhasil mentertawakan cara-cara bodoh yang gagal untuk menjatuhkan orang lain.  Pokoknya jangan sampai niat orang untuk bikin kita kesel terwujud, justru harus kita balikkan keadaan.

Mengerti, kan ya? 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline