Lihat ke Halaman Asli

R. Syrn

TERVERIFIKASI

pesepeda. pembaca buku

"Queenmaker", Drama tentang Adu Strategi dalam Pemilihan Wali Kota

Diperbarui: 21 April 2023   22:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber foto : freakingeek.com

Menjelang tahun politik, rasanya serial ini direkomendasikan untuk ditonton, terutama bagi yang ingin tahu seluk beluk dan intrik di balik proses pemilihan seorang kepala daerah, dalam serial ini adalah pemilihan Walikota Seoul.  Seperti yang dikatakan oleh Hwang Do Hee, dalam sebuah pemilihan ada tiga faktor yang berperan penting, yaitu uang, sumber daya manusia dan pamor.  Ketiga bagian itu saling mempengaruhi. dan membelit dalam sistem pemilihan dan digambarkan dengan baik sekali di serial ini, seakan-akan pemilihan terjadi benar-benar di dunia nyata.

Hwang Do Hee sendiri adalah ahli perencanaan dan strategi di perusahaan Eunseung Group, yang akhirnya dipecat oleh Son, pimpinan utama perusahaan tersebut.  Do Hee yang telah puluhan tahun mengabdikan dirinya di perusahaan itu, menyimpan dendam terkait pemberhentian dirinya.  Lebih-lebih dia terluka akibat salah seorang stafnya yang bernama Iseul kehilangan nyawanya gara-gara mempunyai masalah dengan menantu Son yang bernama Baek Jae Min.

Baek Jae Min sendiri digadang-gadang untuk dijadikan Walikota Seoul demi memuluskan urusan bisnis grup Eunseung, dengan kata lain menjaga tradisi kolusi, korupsi dan nepotisme yang membayangi kemegahan perusahaan yang dibangun layaknya kerajaan.  Pencalonan Jae Min sendiri sebenarnya tidak begitu disetujui istrinya Eun Chae-ryong yang temperamental, tapi demi kehendak ibunya mau tak mau ambisi suaminya terpaksa didukung.

Di sisi lain, Do Hee yang awalnya bermusuhan dengan aktivitis buruh bernama Oh Seung Sook yang nyaris kehilangan nyawa akibat ulahnya, akhirnya berbalik berkawan dengannya.  Ujug-ujug malah menyusun strategi untuk menjadikan Oh sebagai calon walikota demi menghalangi keinginan grup Eunsung.  Inilah inti dari cerita serial Queenmaker yang cuma terdiri dari 11 episode.

Sebagai mantan otak penyusun strategi perusahaan yang dipercayai bertahun-tahun, tentu saja segala kelemahan dari grup Eunseung dijadikan modal untuk  mempertahankan diri dan menyerang Grup Eunseung yang dengan segala cara terus berusaha agar Baek terpilih jadi Walikota.  Berbagai taktik dijalankan agar proses pemilihan berjalan sesuai rencana dan dengan segala cara, bahkan sampai mengorbankan nyawa manusia.  Politik rupanya memang kejam dimana-mana ya.

Bagian menarik selain bagaimana strategi disusun dengan rapi, lengkap dengan plan alternatif, adalah maksimalisasi media untuk menjaring perhatian masyarakat.   Menguasai media adalah salah satu taktik jitu untuk memunculkan kelebihan kandidat sekaligus menjatuhkan pihak lawan.  Glorifikasi dan dramatisasi fakta sekaligus disinformasi yang sengaja diciptakan demi mencitrakan kandidat sebagai harapan warga kota benar-benar digambarkan dengan bagus, dan rasanya sangat up to date dengan kenyataan sekarang.

Begitu banyak kejutan di tiap episode serial yang sangat menarik ini, bahkan di menit-menit terakhir menjelang akhir episode final, penonton masih saja disuguhi kejutan yang tak terduga. Ketegangan di tiap bagian juga terjaga dengan baik, sehingga ini termasuk serial yang berbahaya, sekali menonton episode awal, dijamin bakal penasaran sampai episode terakhir tuntas.

Adu strategi, adu taktik, berusaha bermain aman sekaligus bermain api, memunculkan kepercayaan diri, berusaha bangkit setelah dijatuhkan berkali-kali, adalah sebagian nilai baik yang akan didapatkan dari seriap apik ini.  Selain itu tentu saja, permainan semua aktor di serial ini sangat maksimal, semuanya memerankan bagiannya dengan sangat baik, sehingga sekali lagi seakan-akan sedang melihat dapur tim pemilihan calon walikota dari dekat dan bisa membayangkan ketegangan demi ketegangan dari proses awal sampai pemilihan akhirnya digelar.

Ini adalah salah satu serial dari Netflix yang terkeren tahun ini, kudu ditonton.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline