Lihat ke Halaman Asli

Rd Denny Septiadi F.

Ambitious and Energetic Teenager ✉️: rddennyseptiadi@gmail.com

Modelling Sampai Pageant, Ini Kegiatan Para Mahasiswa President University Selama Pandemi!

Diperbarui: 10 November 2021   13:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Natalie Hutagalung (Hak cipta: Barbie Cia Production & EightPict) dan Mawar Salem (Hak cipta: Hartono Hosea)

63,6% Mahasiswa terindikasi mengalami masalah kesehatan mental akibat pandemi. Sejumlah masalah itu: merasa cemas dan khawatir (59%); sulit tidur (50%); sulit berpikir (50%); lelah sepanjang waktu (50%); dan punya pikiran mengakhiri hidup (9%).Itulah data yang dikutip dari laporan yang bertajuk "Deteksi Dini Kesehatan Mental Akibat Pandemi Covid 19 pada Unnes Sex Care Community," dalam Jurnal Praxis (September, 2020) terbitan Unika Soegijapranata.Dari data tersebut, data dikatakan bahwa perkuliahan di era pandemi ini memang tak sedikit mengundang kejenuhan di benak para mahasiswa. 

Namun justru itulah hal yang sebenarnya dapat merefelksikan gambaran diri paramahasiwa itu sendiri. Mereka yang kreatif, pasti akan tetap menemukan cara bagaimana agarm merekadapat tetap produktif di masa seperti ini. Seperti para mahasiswa di President Universitymisalnya, berikut beberapa dari mereka yang berhasil tetap menjalani kegiatan-kegiatan positif di erap pandemi ini:


Clarita Mawarni Salem -- Miss Tourism Metropolitan 2020/2021


Mahasiswi dari program studi Ilmu Komunikasi angkatan 2020 ini berhasil mengharumkan nama Indonesia dalam ajang Miss Tourism International 2020/2021. Ajang tersebut diikuti oleh 31 kontestan dari 31 negara pada 17 Januari 2021 lalu yang diselenggarakan secara virtual. Tak
hanya menyabet gelar sebagai Miss Tourism International, special award Miss Gorgeous Carlorino juga berhasil Mawar raih. Beberapa bentuk apresiasi dari beberapa pihak turut Mawar terima atas prestasinya tersebut. Salahsatunya adalah dari Gubernur provinsi darimana perempuan mantan Puteri Pariwisata Indonesia 2019 ini berasal, yaitu Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Ibu Julie Laiskodat. Mawar behasil
melampaui target yang dipasang oleh Ibu Julie untuk bisa mendapatkan hadiah berupah rumah.


Natalie Ruth Hutagalung -- Modelling


Masih berasal dari program studi dan angkatan yang sama, Natalie memilih untuk tetap melanjutkan bakat dan minatnya di dunia modelling pada era pandemi ini bersama agensi bentukkan dan bimbingan Miss Barbie Cia yang membesarkan namanya, Barbie Cia Production. jika biasanya perempuan yang memilikki hubungan darah dengan Model internasional Nadya Hutagalung ini melangkahkan kakinya di atas panggung runaway yang disaksikan oleh ratusan pasang mata. Kini, Natalie hanya bisa mengikuti beberapa kegiatan modeling yang hanya diikuti oleh pihak yang terbatas menyesuaikan dengan situasi saat ini. Namun, meskipun begitu Natalie tidak kehilangan semangatnya untuk terus menggeluti bidang modelling.


Oliver Reginald -- Podcast


Memiliki ribuan teman di lingkungan kampus yang berasal dari berbagai wilayah hingga negara yang beragam, keadaan tersebut dimanfaatkan oleh Oliver dalam berkreasi di era pandemi ini. Ia aktif menjadi seorang Podcaster dalam podcast yang ia bangun sendiri dengan nama "Project Kongko". Mahasiswa dari Program Studi Administrasi Bisnis ini mengundang berbagai macam bintang tamu dalam podcast nya, mulai dari teman satu angkatan, kakak tingkat, bahkan hingga beberapa dosen pun pernah terlibat dalam podcast ini. Topik yang dibahas pun juga beragam, mulai dari pengalaman dan passion para narasumber hingga topik-topik seputar isu kehidupan sehari-hari yang dilakukan secara one-by-one hingga dari beberapa narasumber yang dipertemukan dalam satu kesempatan agar bisa memperluas masing-masing pandangan narasumber. Oliver secara rutin mempromosikan karya podcastnya melalui akun Instagram yang sudah ia khusus fokuskan untuk program podcast nya, @projectkongko. Seluruh karya podcast Project Kongko dapat dinikmati di Spotify.


Bayu Andaresta -- Indonesian Idol Special Season


Memilikki hobi dan bakat dalam bidang tarik suara, menjadikan mahasiswa dari program studi Hubungan Internasional angkatan 2018 ini memilih untuk memanfaatkan waktunya selama pandemi ini untuk mengikuti salahsatu ajang pencarian bakat bernyanyi terbesar di Indonesia, yaitu Indonesian Idol Special Season. Pria asal Palu, Sulawesi Tengah ini berhasil melewati audisinya yang membawakan lagu Terlalu Cinta yang dipopulerkan oleh Rossa dengan baik dan mendapatkan Golden Ticket. Pria yang pernah menjadi Duta Kehormatan Anak Muda Selandia Baru untuk Indonesia ini terus lanjut berkompetisi. Hingga terakhir, di babak Eliminasi 2, perjalanan Bayu pada Indonesian Idol Special Season harus terhenti dan keluar sebagai kontestan 57 besar dari ribuan peserta yang mengikuti ajang ini.


Gilang Martadinata -- Graphic Designer dan Engineer Intern

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline