Lihat ke Halaman Asli

Korban Bencana Sinabung Ditelantarkan?

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Akhir-akhir ini, banyak pihak mendesak pemerintah pusat untuk lebih serius menangani bencana erupsi Gunung Sinabung, Sumatra Utara yang telah berlangsung lebih dari empat bulan. Ekonomi masyarakat disana lumpuh. Kegiatan pertanian terhenti, dan korban pengungsi makin lama digerogoti berbagai macam penyakit.

Banyak pihak menilai, pemerintah seperti menganaktirikan para korban bencana ini. Negara saat ini dipandang lebih focus mengurusi masalah banjir Jakarta dan pantura.

Akan tetapi, sejatinya menurut Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik Daniel Sparringa tak demikian. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terus memberikan perhatian lebih pada bencana yang tengah terjadi di beberapa daerah di Indonesia.

Di tengah kesibukan menjalankan roda pemerintahan, masih menurut Daniel, termasuk kunjungan kerja ke Bali, Presiden selalu memantau dan memeroleh informasi paling mutakhir terkait dengan bencana yang terjadi di Tanah Air.

Daniel membantah Presiden tidak memberikan perhatian pada bencana yang tengah terjadi di beberapa daerah di Indonesia. "Presiden juga memimpin sendiri langkah-langkah koordinasi penanganan bencana di tingkat kabinet," kata Daniel.

Dalam beberapa kesempatan, seperti Senin (13/1) dan Kamis (16/1) lalu, Presiden SBY menerima laporan dan melakukan rapat terbatas dengan berbagai pihak terkait penanganan bencana. Hasilnya, ujar Daniel, di samping Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI dan Polri, Presiden menginstruksikan Menteri Sosial, Menteri Kesehatan, dan Menteri Pekerjaan Umum menangani penyelamatan dan pelayanan para korban bencana.

Pada 18 Januari lalu, sekitar 8000 ribu paket dari Presiden SBY bagi korban letusan Gunung Sinabung di Kabupaten Tanah Karo, Sumatra Utara, juga sudah tiba di Pelabuhan Belawan. Bantuan paket makanan, minuman dan obat-obatan siap disebar di 89 titik. Ini untuk 26.174 ribu pengungsi di Tanah Karo.

Kemudian melalui akun twitternya, @SBYudhoyono, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kemudian menginstruksikan agar paket bantuan dari Presiden bagi pengungsi korban bencana letusan Gunung Sinabung bisa didistribusikan segera dan tepat sasaran.

Jadi menurut Daniel, inilah yang sudah dilakukan oleh Presiden SBY. Jadi tak betul jika kemudian Presiden SBY menganaktirikan korban bencana erupsi sinabung. Hanya ekspos media yang tak maksimal sehingga Presiden SBY terkesan tak bekerja dalam bencana sinabung.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline