Lihat ke Halaman Asli

Diantara Cahaya Semesta

Diperbarui: 26 Juni 2015   13:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

DIANTARA CAHAYA SEMESTA

Siapa gerangan tinggalkanmu dalam kesendirian lunta?

Dia tak tahu ada cahaya semesta yang lindungi raga

dan rajutan cintamu dalam kucuran darah urat-urat nadi.

Di belantara kesendirian,

sepi merasuk sedalam-dalamnya rasuk

tenggelam dalam selimut doa

Cahaya cinta semesta telah punahkan cahaya cintanya

yang hitam berkarat pekat

Palembang, 19 June 2010




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline