Lihat ke Halaman Asli

rayhan kirana

Universitas Negeri Malang

Sejarah di Balik Rasa : Menggali Kisah Nusantara Melalui Pameran Poster Makanan Khas Daerah di SMKN 7 Malang

Diperbarui: 24 November 2024   14:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SMKN 7 Malang (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Indonesia adalah negara dengan keberagaman budaya yang luar biasa, termasuk dalam hal kuliner. Setiap daerah memiliki makanan khas yang bukan hanya menggugah selera, tetapi juga menyimpan sejarah panjang yang mencerminkan nilai-nilai budaya dan identitas lokal. SMKN 7 Malang, merupakan sebuah sekolah kejuruan terkemuka di Kota Malang, Jawa Timur. Sekolah ini dikenal sebagai institusi pendidikan yang fokus pada pengembangan keterampilan vokasi untuk memenuhi kebutuhan dunia kerja. Adapun beberapa program keahlian yang ada di SMKN 7 Malang adalah Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), Kuliner (KUL), Desain dan Produksi Busana (DPB), Kimia Analisis (KA), Analisis Pengujian Laboratorium (APL), Desain Komunikasi Visual (DKV), Produksi dan Siaran Program Televisi (PSPT). Dengan beragam program studi, pada event KTS dan Bulan Bahasa kami mahasiswa asistensi mengajar Univeritas Negeri Malang mengadakan beberapa lomba sebagai program kerjasama salah satunnya adalah poster. Untuk melihat keahlian siswanya maka dari itu kami mengadakan sebuah pameran unik bertajuk "Poster Sejarah Kuliner Nusantara." Acara ini merupakan program kerja kolaborasi antara mahasiswa asistensi mengajar dengan jurusan tata boga, sejarah, dan pendidikan kewarganegaraan (PKN) untuk memperkenalkan kuliner Nusantara sebagai cerminan sejarah dan karakter bangsa. 

Even KTS dan Bulan Bahasa ini dilaksanakan pada tanggal 07,08, dan 09 Oktober 2024 di lapangan indoor SMKN 7 Malang, banyak lomba yang dapat diikuti oleh seluruh siswa SMKN 7 Malang. Adapun lomba-lombanya adalah futsal putra, basket putri, supporter, poster, baca tulis geguritan dan stand up comedy Bahasa jawa. Namun kali ini kita akan membahas tentang pameran poster yang diadakan pada event tersebut. Pameran ini diadakan di pendopo SMKN 7 Malang. Kegiatan ini dirancang untuk menggali kreativitas siswa sekaligus memperkenalkan dan melestarikan kekayaan kuliner nusantara yang merupakan bagian dari identitas budaya Indonesia. Dengan tema " Poster Sejarah Kuliner Nusantara '' lomba ini mengajak siswa untuk memadukan kemampuan seni mereka dengan pemahaman tentang keberagaman kuliner Indonesia. Peserta lomba diminta untuk membuat poster yang tidak hanya menggambarkan makanan khas daerah, tetapi juga menyertakan informasi edukatif, seperti asal-usul makanan, bahan utama, dan filosofi di baliknya. 

Melalui kegiatan ini, siswa memiliki kesempatan untuk mengeksplorasi kekayaan budaya Indonesia yang tersembunyi dalam setiap hidangan.  Selain itu dengan diadakannya pameran ini bertujuan untuk memperlihatkan kepada seluruh siswa SMKN 7 Malang bahwa makanan tidak hanya sebatas hidangan di meja, tetapi juga sebuah warisan budaya yang sarat makna. Poster-poster ini dibuat dengan desain kreatif, dilengkapi informasi sejarah, filosofi, dan nilai kebangsaan yang terkandung dalam setiap makanan.  Pada kolaborasi ini dapat dilihat dari jurusan tata boga yaitu pada makanan yang dicantumkan di poster, para siswa yang mengikuti lomba ini memilih salah satu makanan khas dari Indonesia. Dari sisi sejarah, siswa ditugaskan untuk meneliti asal-usul makanan tersebut. Mereka menggali cerita bagaimana makanan ini muncul, berkembang, dan menjadi bagian dari identitas daerah.  Kemudian dari sisi jurusan PKN memberikan perspektif tentang bagaimana makanan khas daerah dapat merepresentasikan persatuan dalam keberagaman. Siswa menyoroti pentingnya melestarikan warisan kuliner sebagai bagian dari identitas nasional. 

Pembuatan poster tidak hanya mengandalkan keterampilan desain, tetapi juga memerlukan riset yang mendalam. Para siswa bekerja keras mengumpulkan informasi, merancang tata letak yang menarik, dan memadukan elemen visual dengan pesan yang jelas. Panitia yang bertugas dalam pameran poster turut membimbing siswa untuk memastikan karya mereka sesuai tema dan memenuhi kriteria lomba. Peserta juga diajak untuk menggunakan aplikasi desain grafis modern atau menggambar manual dengan sentuhan kreatif yang unik. Tantangan terbesar adalah bagaimana mengemas informasi dengan estetika yang mampu menarik perhatian sekaligus memberikan edukasi.

Lomba ini mendapat antusiasme luar biasa dari siswa. Pendopo SMKN 7 Malang dipenuhi poster-poster penuh warna dan cerita, mencerminkan semangat siswa dalam mempersembahkan karya terbaik mereka. Dewan juri yang terdiri dari guru seni memberikan penilaian berdasarkan kreativitas, estetika, dan kesesuaian tema. Pada pameran poster ini nantinnya akan diambil satu juara terbaik dan satu juara favorit. Untuk juara terbaik ini diambil dari keputusan juri dan untuk juara favotit diambil dari jumlah like terbanyak pada postingan poster yang diunggah di Instagram AM SMKN 7 Malang. Dari banyaknya peserta yang mengikuti lomba ini, yang berhasil memenangkan juara terbaik adalah poster tentang ''Sambusa'' dari kelas XII DKV. Sambusa ini merupakan makanan khas dari Sulawesi Barat. Makanan ini memiliki tampilan yang serupa dengan samosa yang merupakan makanan asal India dan Pakistan. Hanya saja, Sambusa ini punya isian yang berupa daging ikan tuna halus dengan bumbu seperti bawang putih, bawang merah, dan kentang rebus. Kemudian yang menjadi juara favotitnya adalah dari kelas X APL 2 dengan memilih tema makanan khas Banten. Di poster tersebut terdapat beberapa makanan khas Banten diantarannya ada Jipang, Angeun Lada, Sate Bandeng, dan Apem.

Pameran ini mendapat respons positif dari seluruh siswa dan guru SMKN 7 Malang. Banyak yang merasa terinspirasi untuk lebih mengenal makanan tradisional Indonesia dan sejarah di baliknya. Beberapa siswa bahkan menyatakan minat untuk mendalami lebih lanjut tentang kuliner daerah sebagai bagian dari karier masa depan mereka.  Mahasiswa asistensi mengajar sejarah, Tata Boga, dan PKN sepakat bahwa kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa, tetapi juga memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan rasa cinta terhadap budaya Indonesia. Dengan menggabungkan berbagai disiplin ilmu, siswa diajak untuk melihat bagaimana sejarah, seni, dan nilai kebangsaan dapat terwujud dalam bentuk yang sederhana namun bermakna, seperti makanan. 

Pameran " Poster Sejarah Kuliner Nusantara " di SMKN 7 Malang adalah contoh nyata bagaimana pendidikan dapat menginspirasi generasi muda untuk menghargai warisan budaya bangsa. Melalui lomba poster kolaborasi ini siswa tidak hanya belajar tentang resep atau fakta sejarah, tetapi juga memahami bahwa makanan adalah cerminan dari identitas, perjuangan, dan keberagaman bangsa Indonesia.  Lomba Poster Sejarah Kuliner Nusantara bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran. Para siswa diajak untuk lebih menghargai kekayaan kuliner Indonesia dan menyadari pentingnya melestarikan budaya melalui media kreatif. Selain itu, kegiatan ini juga melatih keterampilan komunikasi visual, yang merupakan bekal penting di era digital saat ini. 

Dengan semangat ini, diharapkan generasi muda dapat terus melestarikan kuliner tradisional sebagai bagian dari warisan budaya yang harus dijaga. Karena di balik setiap rasa, ada cerita; dan di balik setiap cerita, ada nilai yang membangun karakter bangsa.  Lomba Poster Makanan Khas Nusantara dalam Event KTS dan Bulan Bahasa di SMKN 7 Malang pada 7 Oktober 2024 membuktikan bahwa seni bisa menjadi alat yang kuat untuk mengenalkan budaya dan tradisi kepada generasi muda. Melalui poster-poster kreatif yang dihasilkan, siswa tidak hanya menampilkan keindahan kuliner nusantara, tetapi juga menyampaikan pesan penting tentang pelestarian budaya.  Acara ini tidak hanya berhasil menggugah kreativitas siswa, tetapi juga menumbuhkan rasa bangga terhadap Indonesia. Semoga kegiatan seperti ini terus menjadi inspirasi untuk menjaga dan merayakan keberagaman budaya bangsa.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline