Lihat ke Halaman Asli

Rawi Wahyudiono

Lebih dari 25 tahun pengalaman di dunia Information Technology

Perbedaan Antara Aluminium dan Baja

Diperbarui: 18 November 2022   10:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Contoh pengaplikasian pintu jendela aluminium untuk bangunan (Dokpri)

Pasti dari kita tidak asing dengan yang namanya aluminium dan baja, tetapi seberapa banyak orang yang tahu perbedaan antara aluminium dan baja. Salah satu alasan orang memilih baja atau aluminium adalah kekuatannya. Dalam hal ini, mana yang lebih baik? Besi lebih kuat daripada aluminium dalam hal kekuatan. Kepadatannya yang lebih tinggi membuat baja menjadi salah satu bahan terkuat, tetapi kelemahannya adalah lebih berat. Oleh karena itu, besi banyak digunakan dalam pembuatan bangunan tempat tinggal. Baja dan aluminium terlihat sangat mirip, tetapi Anda dapat mengetahui perbedaannya segera setelah Anda menyentuhnya.

Manurut Dasuki, tukang aluminium Bekasi, Aluminium lebih ringan dari baja. Besi lebih banyak terdapat di dalam tanah daripada aluminium, sehingga sangat berguna untuk kebutuhan kita sehari-hari. Namun, besi cenderung berkarat kecuali diubah menjadi baja tahan karat atau stainless steel. Aluminium sendiri tidak mudah berkarat, jadi Anda tidak perlu mengeluarkan uang untuk pencegahan karat.

Jika Anda ingin membangun pagar yang menyerupai rumah dengan harga yang terjangkau, pilihlah pagar aluminium. Selain itu, penggunaan aluminium juga meluas pada benda-benda sehari-hari

Pembuatan perabot dapur, kabel tegangan tinggi, bahan lambung kapal, dll. Apakah aluminium berkarat? Aluminium sering digunakan sebagai pengganti baja dan stainless steel karena sifatnya yang mirip dan lebih murah dibandingkan baja dan stainless steel. Aluminium tidak mudah berkarat, tetapi dapat berkarat selama proses oksidasi. Oleh karena itu, aluminium lebih mudah dibersihkan daripada besi karena besi sangat mudah berkarat. Tetapi jika menyangkut kekuatan, besi adalah pilihan terbaik Anda.

Aluminium lebih ringan dari besi. Ringannya merupakan indikasi yang jelas bahwa aluminium tidak, atau lebih kuat dari baja. Oleh karena itu, penggunaan aluminium dalam konstruksi tidak dianjurkan. Aluminium dapat digunakan sebagai material alternatif dalam pembuatan pagar depan. Pertimbangan lain sebelum membeli baja dan aluminium untuk proyek konstruksi adalah harga.

Membandingkan aspek kualitas baja dan aluminium juga penting untuk mendapatkan bahan bangunan terbaik. Bagaimana sifat kedua bahan tersebut? Besi lebih kuat dari aluminium tetapi rentan terhadap angin dan air serta dapat menyebabkan karat. Besi juga membutuhkan lukisan untuk memperindahnya, dan lukisan dapat terkelupas dengan mudah.

Aluminium, di sisi lain, lebih ringan dan lebih kuat dari baja. Namun, aluminium memiliki keunggulan tahan air, tahan angin, dan tahan karat. Jika menggunakan aluminium, dapat digunakan tanpa pengecatan, karena bahannya sendiri terasa kokoh. Oleh karena itu aluminium cocok untuk konstruksi eksterior dan baja untuk konstruksi rumah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline