PPMT UNIMMA Lakukan Inovasi Branding dan Pemasaran di Magelang

Sejumlah mahasiswa Jurusan Manajemen Universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma) mengikuti program Pengabdian Pada Masyarakat Terpadu (PPMT) di UMKM DAM Coffee House, salah satu kedai yang baru saja di buka yang menjual kopi di daerah perumahan kelapa hijau mangunan, mertoyudan, kabupaten Magelang.

Keempat mahasiswa yang melakukan program PPMT ini beranggotakan Mahmud Arifudin, Ahmad Zakiri, Mega Indah Permata Sari, dan Ayu Lindawati, mereka adalah keempat mahasiswa jurusan manajemen Universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma) dan didampingi oleh salah satu dosen Universitas Muhammadiyah Magelang bernama Ravindra Ardiana D., S.M., M.Sc.

Kegiatan program PPMT diawali dengan melakukan survei ke DAM Coffee House untuk mencari tahu pokok permasalahan yang dialami oleh DAM Coffee House. " DAM COffee House memiliki potensi untuk berkembang tapi sayangnya tekendala dalam hal pemasaran, khususnya bagaimanaUMKM tersebut melakukan branding produk mereka dan cara untuk melakukan inovasi dalam pemasarannya," kata salah satu mahasiswa.

Para mahasiswa ini kemudian melakukan sosialisasi, pelatihan serta pendampingandi UMKM tersebut untuk meningkatkan produktifitas UMKM, khususnya dalam hal melakukan pemasaran dan branding. Dalam perjalanannya, DAM Coffee House kemudan berkolaborasi dengan pemilik Resolved Custom untuk menciptakan produk berupa kaos sebagai bentuk untuk meningkatkan branding dari DAM Coffee House. Ide kolaborasi tersebut muncul dari kedua belah pihak serta mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang yang sedang melakukan program PPMT di tempat tersebut.

Tidak berhenti denganide kolaborasi, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang juga mengadakan sebuah pelatihan pembuatan kopi di DAM Coffe House. Pelatihan ini bertjuan untuk mengedukasi masyarakat umum khususnya mereka yang hadir untuk lebih mengenal industri kopi, khususnya di Magelang. Dengan adanya pelatihan tersebut, diharapkan mereka yang hadir dapat ter edukasi dan bisa mencoba membuat kopi racikan mereka sendiri.

"Jika kegiatan pelatihan semacam ini dapat ditingkatkan, dan proses kolaborasi bisa terus berjalan, hal tersebut dapat membantu DAM Coffee House untuk meningkatkan branding mereka di kalangan masyarakat luas khususnya mereka yang berada di Magelang," ucap salah satu mahasiswa