Bullying memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan mental anak, baik bagi korban maupun pelaku. Berikut adalah beberapa dampak yang umum terjadi:
### Dampak Bullying bagi Korban
1. Gangguan Mental:
- Depresi: Bullying dapat memicu depresi yang serius, bahkan dapat memicu bunuh diri
- Gangguan Cemas: Korban bullying sering mengalami gangguan cemas yang berkepanjangan
- PTSD (Post-Traumatic Stress Disorder): Bullying dapat menyebabkan korban mengalami PTSD, yang merupakan gangguan mental akibat pengalaman traumatis
2. Gangguan Tidur:
- Insomnia dan gangguan tidur lainnya dapat terjadi karena stres berkepanjangan yang dialami oleh korban
3. Penurunan Prestasi Akademik:
- Korban bullying sering kesulitan memusatkan fokus dan konsentrasinya saat belajar, sehingga prestasi akademik mereka menurun
4. Kehilangan Kepercayaan Diri:
- Korban bullying sering mengalami kehilangan kepercayaan diri dan rendah diri, yang dapat mempengaruhi aktivitas sehari-hari mereka
5. Mengisolasi Diri:
- Korban bullying sering mengisolasi diri dari teman-teman dan keluarga, yang dapat memperburuk kondisi mental mereka
6. Pikiran untuk Bunuh Diri:
- Dampak yang paling buruk adalah pikiran untuk bunuh diri, yang dapat terjadi jika korban bullying tidak mendapatkan bantuan yang tepat
### Dampak Bullying bagi Pelaku
1. Gangguan Emosi:
- Pelaku bullying sering mengalami gangguan emosi yang berkepanjangan, termasuk tingkat depresi dan tekanan psikologis yang tinggi
2. Perilaku Agresif:
- Pelaku bullying cenderung menjadi lebih agresif dan sulit menghargai orang lain, yang dapat memperburuk kepribadian mereka
3. Risiko Keterlibatan dalam Kekerasan:
- Pelaku bullying berisiko menjadi pecandu alkohol dan obat-obatan terlarang, serta sulit mendapatkan pekerjaan saat dewasa. Mereka juga berisiko menjadi pelaku kekerasan dalam lingkungan sosial dan rumah tangga
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI