Sebuah Rumah di Jl. Roket Raya 2, kompleks Armed, Kota Cimahi menjadi sasaran aksi pencurian. Beberapa sepasang sepatu milik seorang keluarga diduga raib karena dibawa kabur pelaku. Korban bernama Ria dan Paul sepasang suami istri menceritakan, pencurian tersebut terjadi pada Selasa (13/12/2023) dini hari. Saat itu, mereka sedang tertidur pulas hingga tidak mendengarkan suara yang mencurigakan.
"Kejadian malam hari tapi baru ngehh, 2 hari setelah kejadian. " ujar Paul pada saat bercerita kepada keluarga,
Menurut Ria, sepasang sepatu miliknya dan suaminya mereka letakkan di teras luar rumah, dan tidak dimasukkan kedalam rak sepatu yang tersedia. Mereka mengaku tidak sempat menyimpan sepatunya di tempat rak sepatu ketika memasuki rumah setelah melakukan berpergian, lantaran langsung mengkunci gerbang dan pintu.
"Tadinya waktu hari kamis kami buru-buru, ngga sempat langsung masukkin langsung ke rak sepatu, soalnya mau langsung istirahat karena cape. Saya pikir sudah aman saja disimpan dilantai, karena biasanya juga langsung taruh sepatunya dilantai, ya karena lagi apesnya aja sepatunya langsung digondol maling," ungkap Ria.
Ria dan Paul mengaku langsung melapor ke grup rumah atau grup keluarga di Whatapps ketika mengetahui sepatu yang ingin dipakai sudah tidak terlihat lagi setelah 2 hari. Dia bersama suaminya lalu mengecek CCTV ulang rumahnya, dan berhasil menemukan sepatu yang hilang
"Langsung cek CCTV rumah, cari rekaman ulang hari-hari sebelumnya. Dan berhasil melihat pencuri atau maling tersebut beraksi," kata Paul.
Berdasarkan bukti rekaman kamera CCTV yang sudah direkam kembali melalui handphone, terlihat seorang pria yang mengenakan kaos merah dan celana jeans panjang melihat ke arah rumah suami istri tersebut sebelum memulai debutnya. Kemudian maling tersebut menaiki pagar rumah tersebut untuk mengambil beberapa sepatu berwarna bermerek.
Ria mengaku tak sampai melaporkan aksi pencurian sepatu itu kepada pak RW. Namun, dia berharap pelakunya tidak melakukan aksi serupa di komplek ini lagi. "Saya engga laporan ke pak RW, ya semoga engga kejadian lagi ya padahal disimpan di teras rumah padahal sebelumnya aman-aman aja. Yang hilang memang lumayan juga, sepatu merk Nike dan Vans dengan harganya sekitar Rp1 juta lebih per-sepatunya" ujarnya.
Tetangga sebelah rumah korban mengatakan aksi serupa bukan kali pertama terjadi di komplek tersebut. Termasuk pencurian sepatu yang sudah terjadi dirumah suami istri tersebut. "Pernah kejadian serupa, ada pencurian baju dan helm juga.
Setelah semenjak kejadian kriminalitas masuk kompleks Armed tersebut, Paul dan istrinya memperbanyak atau menambah unit pemasangan kamera CCTV diarah-arah yang sekiranya masih belum tersorot. Hal itu untuk mencegah maling untuk melakukan aksi pencurian di Komplek ini. "Sekarang saya sudah pasang 2 kamera CCTV tambahan. Bahkan saya tadinya berniat untuk membuat tulisannya area ini diawasi CCTV. Ya semoga ini menjadi upaya kami mencegah maling dongo masuk kompleks ini dan kita sama-sama mengawasi dan menjaga keamanan antar rumah tetangga," tuturnya.