Lihat ke Halaman Asli

Rauf Ar rahman

Pelajar sekolah

Peta Konsep Hidupku

Diperbarui: 7 September 2024   14:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Peta Konsep Hidupku

Halo, perkenalkan nama saya Rauf Ar Rahman. Saya biasa dipanggil dengan sebutan Rauf. Saya dilahirkan  di Bukittinggi, 20 Oktober 2009.

Aku terlahir dari pasangan romantis yang disebut dengan panggilan Papa Herman dan Mama Yelni. Papa seseorang yang mendedikasikan hidupnya sebagai seorang Wirausaha yang bekerja keras banting tulang demi anak anaknya.

Kami sekeluarga menganut agama Islam .papa sering pergi ke masjid dan sering menyuruh saya dan saudara saya ke mesjid  kalau mama ke mesjid hanya sekali sekali saja.

Aku terdiri dari tiga saudara. yang pertama bernama Habib dan sibungsu bernama Aira mereka berdua memiliki karakter baik, ramah, dan suka tolong menolong.

Dulu saya belum mempunyai hobi apapun.setelah sering dibawa Abang bermain bola saya menjadikan Sepakbola sebagai hobi saya. dan mulai mendaftarkan diri di club-club bola dekat rumah dan sampai sekarang saya masih mengikuti latihan Sepakbola.

 Waktu kecil saya bercita-cita ingin menjadi seorang tentara karena terinspirasi dari seorang om yang begitu gagah perkasa.akan tetapi saya juga ingin menjadi seorang pengusaha karena papa saya seorang pengusaha yang begitu kerja keras dan bertanggung jawab.

 Pendidikan awal ku dimulai dari waktu TK. Aku masuk TK pada usia 6 tahun. Sejak TK aku sangat suka bermain dengan teman-teman. 

Pendidikanku berlanjut di SD. Waktu SD aku mengikuti ekskul Sepak bola.Ketika aku naik ke kelas yang lebih tinggi aku mulai tertarik dengan  IPA atau sains. Dan pada saat aku kelas 4 aku memberanikan diri untuk  mengikuti olimpiade tapi sayangnya belum berhasil.

 Setelah tamat dari SD, saya melanjutkan sekolah di MTsN Padang Panjang.  Saya awalnya gak mau masuk MTsN tapi karena disuruh orang tua saya harus ikut kata orang tua. Tetapi setelah seiring berjalannya waktu saya mulai merasa gembira dengan MTsN. Karena orangnya yang ramah,baik dan asik walaupun banyak tantangan yang saya alami.

 Setelah tamat MTsN saya berencana masuk SMAN 2 Padang Panjang. karena saya ingin mengembangkan minat dan bakat saya disana dan menjadi seorang yang berprestasi agar dapat membanggakan kedua orang tua. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline