Dunia sastra mempunyai sebuah pengungkapan suatu proses yang mempelajari nilai-nilai tentang manusia serta kebudayaan yang di miliki manusia itu sendiri.
Biasanya mencakup hubungannya dengan ideologi, politik, norma hidup, etika dan masih banyak lagi tingkah laku yang di miliki manusia atau yang bisa kita sebut sastra yang membahas tentang tingkah laku manusia dalam kebudayaannya.
Yang dapat saya simpulkan lebih ringkas berarti sastra itu sebuah cerminan masyarakat(manusia) di dalam kebudayaannya, perilaku dan keaneka ragaman (antropologis).
Ideologi sebuah teori atau tujuan yang merupakan wujud suatu program sosial politik. Artinya ideologi menunjukkan suatu ide-ide yang mendasari suatu sistem yang berupa pandangan hidup suatu kelompok tertentu (masyarakat).
Di dalam ideologi politik berperan penting lebih kepada urusan negara yang biasa mengatur siasat suatu kelompok pemerintahan negara pada umumnya tetapi bahwa kalo kita cermati politik juga bisa di pakai untuk mencari suatu pandangan sosial pada masyarakat lain (taktik) agar telihat pandangan manusia satu dengan manusia lainnya untuk bersosial nantinya tidak salah langkah untuk menjadi sebuah satu kelompok yang akan di bangun.
Jika sastra , politik dan ideologi membahas tentang suatu kelompok masyarakat yang terdiri dari manusia satu dengan manusia lain berarti dapat kita simpulkan dari ke tiga gagasan tersebut memiliki peran penting di dalam kehidupan manusia tanpa sebuah teori, program dan taktik (sastra,politik dan ideologi) makas manusia tidak akan tahu apa makna kebudayaan dan bersosial dengan benar
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI