Ramadhan adalah bulan ke-9 dalam kalender hijriah, yang didalamnya memiliki banyak keutamaan dan pelipatgandaan pahala dari amalan yang kita lakukan Sehingga dalam hal ini kita dianjurkan untuk memperbanyak amalan di bulan yang mulia ini.
Namun di era yang serba modern ini bulan ramadhan sekarang bukan hanya sebatas ajang untuk memperbanyak amalan tapi juga memperbanyak flexing amalan. Dan memang Flexing di zaman now juga tidak lagi hanya terfokus pada pamer kekayaan tapi juga pamer amalan
Banyak orang yang suka memposting ke akun sosial media untuk setiap amalan yang ia lakukan. Berhati hatilah karna amalan anda bisa saja hangus gara gara status.
"Alhamdullilah bisa tadarrus satu juz hari pertama bulan ramadhan"
"Nikmat banget shalat Tarawih malam ini"
Begitulah sedikit ilustrasi postingan postingan pamer amalan dibulan ramadhan.
Dulunya ada ungkapan yang cukup terkenal yakni apabila kita berbuat baik dengan tangan kanan maka tangan kiri tidak boleh tau. Hal ini menjelaskan bahwa ketika kita beramal cukup kita dan Allah saja yang tau.
Namun sekarang yang terjadi justru sebaliknya, tangan kanan berbuat baik kepada sesama tangan kiri pegang kamera.
Istilahnya setiap hal yang dilakukan motivasi utamanya adalah menjadikannya sebagai konten dan demi viral.
Saya tidak mengatakan bahwa setiap orang yang memposting konten amal kebaikan hanya demi viral dan mencari simpati manusia semata karna itu kembali lagi kepada niat yang memostingnya