Lihat ke Halaman Asli

Raudhatul Ilmi

Content Writer & Script Writer

Toleransi Sebatas Menghargai, Tidak Harus Mengikuti dan Tanpa Menyakiti

Diperbarui: 16 November 2022   10:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Toleransi/Gatra.com

Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari 17.508 pulau. Maka tak heran dari banyaknya pulau yang terbentang melahirkan keberagaman. Baik itu keberagaman dalam suku agama maupun ras (SARA). 

Keberagaman itulah yang membuat Indonesia memiliki ciri khas. Keberagaman akan menghadirkan banyak perbedaan. Namun perbedaan yang ada diantara manusia bukanlah permasalahan yang harus dibesar-besarkan, apalagi menjadi ajang dikriminasi terhadap suku, agama dan ras tertentu. 

Indonesia memiliki semboyan Bhineka Tunggal Ika, yang bermakna "biarpun berbeda-beda tetapi tetap satu jua". Dan ini selaras juga dengan makna toleransi yakni saling menghormati terhadap perbedaan yang ada di bumi pertiwi. 

Bagi penulis pribadi, makna dari toleransi itu menghormati bukan mengikuti. Kenapa demikian? Karna banyak hal yang berbalut perbedaan itu tidak bisa diikuti oleh semua kalangan. 

Hal ini dikarenakan adanya batasan-batasan yang menghalangi, sehingga dalam perkara ini hanya sekedar di hormati sebagai wujud sifat manusiawi terhadap seluruh penduduk bumi. 

Kita tidak perlu menerawang terlalu jauh, penulis sendiri ingin menukil Ayat toleransi yang termaktub dalam kitab suci yakni Firman Allah dalam Alquran surah Al Kafirun. Surah yang berada pada urutan ke-109 di dalam Alquran ini menjelaskan makna toleransi dalam hal keagamaan.

 Yang paling menancap kehati adalah ayat terakhirnya "Untukmulah Agamamu dan Untukkulah Agamaku". 

Itu artinya dalam pandangan agama Islam sendiri saja tidak adanya paksaan dalam beragama melainkan kita tetap menghormati perbedaan yang anda. 

Menghormati itu bukan melakukan ritual lintas ibadah antar beragama, melainkan kita tetap berjalan di lintasan yang berbeda tanpa mengganggu pihak yang lainnya. 

Inilah keindahan toleransi, walaupun berbeda-beda tapi kita hanya perlu menghormati tanpa perlu mengikuti dan tentunya tidak saling menyakiti. 

Jika Setiap manusia paham akan makna toleransi yang sebenarnya, maka bisa dipastikan negeri ini akan aman sentosa tanpa terjadi kekacauan dimana-mana atau bahkan pertumpahan darah yang tidak seharusnya. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline