Brighton & Hove Albion berhasil mengalahkan Chelsea pada matchday ke-13 premier league musim 2022/2023 dengan skor telak 4-1 dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Falmer, Sabtu malam (29/10) WIB
Pertandingan yang mempertemukan antara Brighton dan Chelsea sejatinya menjadi ajang Reuni bagi Sang Pelatih, Graham Potter.
Pasalnya sebelum melatih Chelsea mengantikan Thomas Tuchel mulai bulan September lalu, Potter adalah pelatih Brigton dan ia berhasil mengangkat peforma brighton dan sempat membuat klub yang berkostum biru putih ini sempat mencicipi posisi Big Four.
Hal itulah yang membuat Chelsea jatuh hati dan memilihnya menjadi penganti Thomas Tuchel pasca kekalahan atas Dinamo Zagreb dalam ajang UEFA Champions League.
9 pertandingan awal pasca menjadi pelatih The Blues, Potter nampaknya mampu memberikan kontribusi yang cukup proruktif. Ia mampu memberikan 6 kemenangan dan hasil imbang alis tanpa kekalahan.
Dan yang paling sensasional ketika mampu mengalahkan runner up Seri A, AC Milan baik dalam pertandingan Kandang maupun tandang yang menjadi cikal bakal kebangkitan Chelsea.
Chelsea awalnya sempat menghuni posisi juru kunci namun bisa membalikkan situasi dengan menjadi pemuncak klasemen grup E sekaligus memastikan melaju ke babak 16 besar setelah kembali mengalahkan Salzburg di matchday ke-5 liga champions.
Namun, apa yang terjadi pada pertandingan tadi malam seakan kontradiksi. Chelsea malah tak berdaya dan harus rela kebobolan 4 kali.
Yang lebih parahnya lagi 3 gol Brighton lahir di babak pertama melalui Trossard di menit ke-5 dan 2 gol bunuh diri pemain Chelsea masing-masing pada menit ke-14 oleh Loftus Cheek dan Chalobah pada menit ke-42.