Lihat ke Halaman Asli

Raudhatul Ilmi

Content Writer & Script Writer

Duel Chelsea Vs Manchester United Kembali Berakhir Tanpa Pemenang

Diperbarui: 23 Oktober 2022   05:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Duel Azpilicueta dan Eriksen/Getty images

Laga big match pada pekan ke-12 premier league musim 2022/2023 yang mempertemukan antara Chelsea dan Manchester United di Stamford Bridge berakhir imbang 1-1. Sabtu malam (23/10) WIB.

Pertandingan Chelsea kontra Manchester United kembali berakhir tanpa pemenang setelah kedua tim hanya menyelesaikan laga dengan hasil imbang. Dengan demikian menembah rekor selalu imbang dalam 5 pertandingan terakhir ke dua tim kuat di liga primer inggris ini. Terakhir kali Chelsea menang atas setan merah dengan skor 1-3 di ajang piala FA tahun 2020 lalu.

Laga kali ini seharusnya menjadi ajang pembuktian bagi kedua juru taktik siapa yang lebih baik diantara mereka? Mengingat keduanya adalah pelatih baru. Namun hasil imbang tidaklah menunjukkan siapa yang lebih diantara keduanya.

Chelsea turun dengan formasi 3-4-2-1 demgan menempatkan Aubameyang di lini depan yang disokong oleh Mason Mount dan Raheem sterling, sedangkan lini tengah diisi oleh Cesar Azpilicueta,Chilwell, Loftus Cheek dan Jorginho.

Bagi United sendiri, Erik Ten hag menurunkan formasi andalannya 4-2-3-1 dengan menempatkan Marcus Rashford sebagai ujung tombak. Didukung oleh Antony santos, Bruno Fernandes dan Jadon Sancho yang berposisi sebagai motor serangan sedangkan duo Eriksen dan Casemiro berperan sebagai jangkar.

Walaupun bertindak sebagai tamu, akan tetapi The red devils lebih menguasai jalannya pertandingan dibandingkan tuan rumah. Statistik mencatat Setan merah lebih unggul dalam penguasaan bola yakni 53% berbanding 47% milik Chelsea.

Kendati menguasai permainan dan kerape menciptakan peluang-peluang yang berbahaya, akan tetapi penampilan gemilang Kepa di bawah mistar gawang Chelsea membuat Setan sulit untuk memecah Kebuntuan. Alhasil babak pertama hanya berakhir dengan skor kacamata.

Di babak kedua, kedua tim sama-sama bermain opensif. Jual beli serangan pun terjadi diantara 2 tim Big Six ini, namun masih kesulitan untuk mencetak gol pembuka.

Pada akhirnya gol yang ditunggu-tunggu oleh publik tuan rumah datang di menit ke-84 melalui titik putih. Hukuman pinalti diberikan setelah Mc Tominay melanggar Armando Broja di kotak terlarang. Jorginho yang maju sebagai eksekutor berhasil menuntaskan tugasnya dengan baik.

Ketika perrtandingan akan berakhir imbang, Casemiro membuat perbedaan. Eks jangkar Real Madrid berhasi menciptakan gol penyama kedudukan di menit terakhir injury time melalui sundulan. Skor imbang 1-1 pun menjadi skor akhir dalam laga ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline