Lihat ke Halaman Asli

Jangan Sukses Sendiri: Sulit dan Lelah!

Diperbarui: 8 Juni 2024   07:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar :https://smkn1jatiroto.sch.id/

Kalau engkau tidak membangun tim dan tidak memberdayakan orang, kemungkinan besar pencapaianmu akan gitu-gitu aja. (Ipho Sentosa)  kutipan menarik dari bang ipho menyentak alam bawah sadar  saya ternyata,  pencapaian besar tidak pernah dilakukan sendirian.

Mungkin sering kita melihat orang lain sebagai saingan bahkan kompetitor yang harus di kalahkan jika ingin sukses. Alangkah baiknya jika ternyata kita berkolaborasi. Saling membesarkan maka akan tercipta percepatan rezeki luar biasa.

Lihatlah perusahaan-perusahaan besar seperti Google atau Amazon. Mereka mencapai puncak karena kekuatan tim yang solid dan pemberdayaan setiap anggotanya.

Membangun tim bukan hanya soal mengumpulkan orang-orang berbakat di satu tempat. Ini tentang menciptakan lingkungan di mana setiap orang bisa bersinar dan berkontribusi maksimal.

Misalnya, di Google, ada "20% time" di mana karyawan diberi waktu untuk mengerjakan proyek yang mereka minati. Hasilnya? Produk seperti Gmail dan Google Maps lahir dari kebijakan ini.

Ini menunjukkan bahwa dengan memberdayakan orang dan memberi mereka ruang untuk berinovasi, sebuah organisasi bisa mencapai hal-hal luar biasa.

Memberdayakan orang juga berarti memberikan mereka alat dan dukungan yang mereka butuhkan untuk berhasil. Mari kita lihat contoh dari dunia olahraga.

Tim sepak bola sukses seperti Barcelona atau Real Madrid tidak hanya mengandalkan bintang seperti Messi atau Ronaldo. Mereka berinvestasi besar dalam program pelatihan, fasilitas, dan pelatih berkualitas untuk seluruh tim.

Ini menciptakan sinergi yang membawa mereka meraih banyak trofi. Bayangkan jika mereka hanya fokus pada satu atau dua pemain saja, kesuksesan itu mungkin tidak akan pernah tercapai.

Karyawan yang merasa diberdayakan cenderung lebih puas dan loyal terhadap perusahaan. Studi dari Gallup menunjukkan bahwa perusahaan dengan keterlibatan karyawan tinggi memiliki produktivitas lebih tinggi dan tingkat kepuasan pelanggan yang lebih baik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline