Lihat ke Halaman Asli

"Personal Branding" Rinto Tukang Bakso Parlente

Diperbarui: 16 Maret 2018   14:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tukang Bakso Parlente jadi Headline News di Fajar .dokpri

Tukang bakso parlente di Makassar berhasil membuat personal branding dirinya. Dengan mengkomunikasikan secara khas nilai-nilai yang ia miliki yakni berbusana layaknya eksekutif muda walau hanya jualan bakso yang kerap dipandang sebelah mata.

 Abang tukang bakso dandanannya cukup tipikal ya sepertinya. Setidaknya di kepala kita. Kamu tentu sudah lekat dengan stereotip sandal, kaos, handuk kecil, dan terkadang pakai topi. Bagi Rinto atau mas Koboi adalah sebuah taktik paradox strategi marketing masa kini dan sebuah totalitas bagi profesinya.

Personal branding yang cukup sukses dilakukan oleh Rinto untuk mencapai tujuan dan mengelola bisnisnya. Dengan kata lain setiap orang adalah brand dirinya sendiri, banyak orang melakukan personal branding lewat medsos seperti faceboo, twiter, instagram mereka mengungkapkan diri mereka seolah-olah ahli dalam komptensi mereka.

Namun perlu diingat personal branding masih belum cukup. Langkah awal dan first impression dengan dress yang memikat tentu membantu dalam membentuk branding anda. Satu hal personal branding yang cukup penting adalah bagaimana menjalin sebuah komunikasi yang hangat dan bersahabat dan hal ini tidak dimiliki oleh setiap orang.

Keterampilan komunikasi verbal dan keterampilan menyampaikan pendapat serta memilah-milah kata agar tidak menyakiti orang juga perlu. Sebab Mulutmu adalah harimaumu. Keterampilan komunikasi juga perlu diasah demi prestasi dan karir yang gemilang.

Menurut pengakuan warga yang terkesan dengan pelayanan dan keramahan komunikasi ala bakso parlente membuat warga nyaman membeli baksonya. Rinto seperti dikutip harian Fajar ia kewalahan kadang melayani pelanggan. Daging sapi yang ia kelola sebanyak 18kg habis ludes sebelum jam 10 malam.

Dari kisah Rinto Tukang bakso parlente bisa dilihat dan mengambil pelajaran bahwa personal branding adalah kepribadian yang kuat dan cirri khas yang membedakannya dengan orang lain. Bagaimana itu dibangun tentu melalui sikap ,relationship, dan komunikasi yang baik.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline